Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Planet Venus akan terlihat terang pada malam ini, Jumat, 10 Januari 2025. Itu terjadi karena Venus mencapai elongasi timur terbesarnya, yaitu 47,2 derajat dari Matahari. Pada momen itu, Venus berada di posisi tertinggi di atas cakrawala langit malam, sehingga menjadi momen terbaik untuk mengamatinya.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Untuk menyaksikan Venus, Anda dapat melihat ke arah barat setelah matahari terbenam. Ketika langit mulai gelap setelah matahari terbenam, Planet Venus akan muncul di sebelah barat dengan cahaya yang terang.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Planet ini biasanya terlihat di langit timur sebelum matahari terbit atau di barat setelah matahari terbenam. Jika Anda menggunakan teleskop, Venus akan tampak seperti bulan sabit dengan kecerahan 51 persen dan lebar sudut 24,5 detik busur, menyerupai fase kuartal pertama Bulan.
Selain melihat Venus, Anda juga memiliki kesempatan untuk menyaksikan fenomena pertemuan Venus dengan Saturnus pada malam yang sama. Fenomena yang dikenal sebagai konjungsi ini memungkinkan kedua planet terlihat berada di bagian langit yang sama.
Informasi dari BBC Sky at Night Magazine menyebutkan bahwa pertemuan ini dapat diamati sejak langit mulai gelap setelah matahari terbenam. Venus, yang bersinar terang dengan magnitudo -4,3, akan mudah dikenali. Sementara itu, Saturnus memiliki magnitudo lebih redup, yaitu +0,8, sehingga memerlukan ketelitian lebih untuk menemukannya.
Pada malam ini, Venus dan Saturnus hanya terpisah sejauh 7,5 derajat di langit. Pada posisi ini membuat kedua planet terlihat cukup dekat satu sama lain. Setelah tanggal tersebut, Venus dan Saturnus akan tampak semakin mendekat hingga mencapai jarak terdekat sekitar tanggal 18 Januari 2025. Meski Saturnus tidak secerah Venus, Anda tetap dapat melihatnya dengan bantuan teleskop atau binokular sederhana.
TIME AND DATE | OIF.UMSU.AC.ID