Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Sains

Tanggapan ITB Soal Fakultas Kedokteran dan Alumni Jadi Menteri Kesehatan

Sebagian netizen mempopulerkan tagar Fakultas Kedokteran Institut Teknologi Bandung (FKITB)--fakultas yang tidak ada di ITB.

24 Desember 2020 | 17.50 WIB

Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara Budi Gunadi Sadikin (kiri) saat diperkenalkan oleh Presiden Jokowi sebagai calon Menteri Kesehatan di Istana Merdeka, Jakarta, Selasa, 22 Desember 2020. Budi akan menggantikan Terawan Agus Putranto. Setpres/Muchlis Jr
Perbesar
Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara Budi Gunadi Sadikin (kiri) saat diperkenalkan oleh Presiden Jokowi sebagai calon Menteri Kesehatan di Istana Merdeka, Jakarta, Selasa, 22 Desember 2020. Budi akan menggantikan Terawan Agus Putranto. Setpres/Muchlis Jr

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

TEMPO.CO, Jakarta - Penunjukan dan pelantikan Budi Gunadi Sadikin sebagai Menteri Kesehatan yang baru sempat mengundang perbincangan tersendiri di jagat Twitter. Sebagian netizen mempopulerkan tagar Fakultas Kedokteran Institut Teknologi Bandung (FKITB)--fakultas yang tidak ada di ITB

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

Budi Gunadi Sadikin memang lulusan Institut Teknologi Bandung (ITB) angkatan 1983, tepatnya dari jurusan Fisika Nuklir. Adanya tagar itu tentu saja tak mengurangi kebanggaan bagi almamaternya. “Baguslah punya alumni yang berkonstribusi,” kata Sekretaris Institut Teknologi Bandung Widjaja Martokusumo, saat dihubungi Kamis, 23 Desember 2020.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

ITB, kata Widjaja, justru mengharapkan Budi Gunadi Sadikin sebagai duta atau ambassador yang membawa pesan nilai-nilai ITB. Nilai itu seperti motto ITB yakni In Harmonia Progressio yang berarti maju secara bersama-sama. “Kami berharap Pak Menteri menyampaikan nilai-nilai ITB,” ujarnya 

Menurutnya, latar pendidikan Menteri Kesehatan yang baru tidak perlu dipersoalkan. Widjaja menilai Budi Gunadi sanggup mengemban tugas berat sebagai Menteri Kesehatan. “Berlatar belakang sesuai itu lebih baik, tapi kalau berbeda bukan tidak benar,” kata Widjaja.

Lagian, Widjaja mengatakan, obrolan netizen soal Fakultas Kedokteran ITB tidak serius. “Mungkin lucu-lucuan saja, kita enggak ada rencana membuat Fakultas Kedokteran,” ujarnya.

Widjaja mengaku selama ini belum pernah mendengar wacana ITB akan menerima mahasiswa kedokteran. Namun soal kemungkinan ITB membuat Fakultas Kedokteran, kata Widjaja, hal itu perlu pemikiran dan kajian.

Saat ini kampus perguruan tinggi punya visi dan misi masing-masing, juga karakteristik. ITB menurutnya punya empat pilar yaitu seni, sains, teknologi, dan sosial humaniora. “Tapi enggak ada secara ekplisit kedokteran,” jelasnya.

Zacharias Wuragil

Zacharias Wuragil

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus