Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Adegan bullying atau perundungan di sekolah dalam drama Korea The Glory ternyata merupakan kejadian nyata yang pernah terjadi 17 tahun lalu. Adegan tersebut cukup membuat banyak penonton terkejut setelah menyaksikan adegan Moon Dong Eun muda (diperankan oleh Song Hye Kyo dan Jung Ji So) diintimidasi oleh teman sekolahnya.
Dalam salah satu episode The Glory bagian pertama yang tayang Jumat, 30 Desember 2022 di Netflix, Moon Dong Eun diserang oleh Park Yeon Jin (diperankan oleh Lim Ji Yeon dan Shin Ye Eun), Jeon Je Joon (Park Sung Hoon dan Song Byung Keun), Lee Sa Ra (Kim Hieaora dan Bae Kang Hee), Choi Hye Jung (Cha Joo Young dan Song Ji Woo), dan Son Myung Ho (Kim Gun Woo dan Seo Woo Hyun) di SMA.
Adegan Bullying The Glory Jadi Perbincangan Hangat
Selama adegan tersebut, kelompok pengganggu terlihat membakar lengan Moon Dong Eun dengan catokan rambut. Setelah adegan ini ditayangkan, menimbulkan banyak perbincangan di antara penonton dan pengguna komunitas online. Semuanya memuji para aktor dan kemampuan aktingnya, tetapi juga mengungkapkan keterkejutan mereka atas betapa kejamnya adegan ini.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Simak: Song Hye Kyo Tantang Diri Sendiri Lewat Drama Korea The Glory, Tak Ingin Terlihat Lemah
Kasus Bullying di Sekolah Korea 17 Tahun Lalu
Penonton semakin dikejutkan ketika tahu adegan intimidasi itu didasarkan pada peristiwa nyata yang terjadi pada 2006 di Korea Selatan. Seorang siswa perempuan 'J' sedang bersekolah di sekolah menengah perempuan di Cheongju pada saat itu dan secara rutin diserang oleh sekelompok teman sekolah yang dipimpin oleh 'K'.
Suatu hari, 'K' membakar lengan J dengan catokan rambut, mencakar dada J dengan jepit rambut, dan mencuri uangnya karena J datang terlambat saat K memanggilnya. Sebagai tanggapan, Distrik Cheongju mengeluarkan surat perintah penangkapan terhadap pelaku, K.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Cuplikan adegan The Glory. Foto: Instagram/@netflixkr
Netizen Korea memberikan banyak komentar mengenai adegan bullying yang didasarkan pada kejadian nyata belasan tahun lalu. "Jika adegan itu benar-benar terjadi dalam kehidupan nyata, itu mengerikan," tulis netizen. "Akhir-akhir ini bahkan lebih menakutkan," tulis netizen. "Saya sangat terkejut bahwa adegan intimidasi didasarkan pada peristiwa nyata," tulis netizen.
The Glory Ikuti Kisah Balas Dendam Korban Bullying
The Glory menduduki peringkat tiga di daftar Top 10 Global Netflix (Non-English) sekaligus memasuki daftar Top 10 di 19 negara. Pencapaian tersebut diraih hanya dalam tiga hari setelah dirilis.
The Glory menggambarkan balas dendam putus asa seorang perempuan yang jiwanya hancur akibat kekerasan di sekolah. Ini juga merupakan drama pertama penulis Kim Eun Wook dengan Song Hye Kyo dalam enam tahun sejak drama Descendants of the Sun pada 2016 lalu.
Dalam The Glory, Song Hye Kyo berperan sebagai korban bullying sekolah yang bercita-cita menjadi seorang arsitek namun diintimidasi secara kejam di sekolah karena miskin. Untuk membalas dendam pada para penyiksanya, dia memutuskan untuk menjadi guru sekolah.
ALLKPOP
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.