Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Ricky Martin kembali menghadapi klaim penyerangan seksual baru setelah pengaduan diajukan terhadap penyanyi tersebut. Tuduhan itu muncul setelah bintang Puerto Rico itu menggugat keponakannya yang bernama Dennis Yadiel Sánchez Martin beberapa hari lalu.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Ricky Martin menuntut balik keponakannya sebesar 30 juta dolar AS atau setara dengan Rp 298 miliar yang sebelumnya mengajukan gugatan atas tuduhan pelecehan seksual di Pengadilan San Juan, Puerto Rico pada Rabu, 7 September 2022. Ricky Martin mengajukan gugatan setelah keponakannya mencabut kasus inses pada Juli lalu. Martin dengan keras menyangkal tuduhan itu dengan mengatakan bahwa itu sepenuhnya tidak benar.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Juru bicara kepolisian San Juan Edward Ramírez mengatakan kepada Associated Press, pengaduan baru diajukan pada Jumat, 9 September 2022 di San Juan, Puerto Rico. Meskipun nama orang yang membuat tuduhan itu tidak diketahui, AP melaporkan bahwa keponakan Martin yang membuat pengajuan.
Melansir Deadline, pengacara Martin José Andréu-Fuentes membantah tuduhan itu dalam sebuah pernyataan. "Klaim-klaim ini sangat ofensif dan benar-benar terlepas dari kenyataan," katanya. “Ketika pria ini sebelumnya membuat tuduhan serupa, kasus hukumnya harus ditarik – paling tidak karena dia sendiri mengakui di bawah sumpah bahwa Ricky Martin tidak pernah menyerangnya dengan cara apa pun.”
“Sekarang, setelah dituntut karena mencoba memeras Mr. Martin, dia mencoba menyebarkan kebohongannya lagi. Sudah melampaui waktu ketika media berhenti memberikan oksigen publisitas kepada individu yang sangat bermasalah ini dan memungkinkan dia untuk mendapatkan bantuan yang sangat dibutuhkan, ” lanjutnya.
Sebelumnya, Ricky Martin telah dituduh oleh keponakannya melakukan kekerasan seksual dan perintah penahanan telah diberikan tetapi kemudian diberhentikan. Martin baru-baru ini menggugat keponakannya sebesar 30 juta dolar AS atas upayanya untuk menghancurkan reputasinya. "Tindakan sembrono, jahat, dan bersalah oleh Tergugat Sanchez dimotivasi oleh keinginan untuk mengekspos Penggugat terhadap kebencian dan penghinaan dari basis penggemarnya, untuk mengancam peluang bisnisnya dan untuk menghancurkan reputasinya," bunyi pengajuan tersebut.
JESSYCA GAZELLA | DEADLINE | ENTERTAINMENT WEEKLY
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.