Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Komisaris PT Bursa Efek Indonesia (BEI) Pandu Patria Sjahrir memberikan komentar terkait relasinya dengan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Pandjaitan. Luhut adalah kakak kandung dari ibu Pandu.
Pandu berterima kasih kepada Luhut karena melalui pamannya, dia mengaku dapat berjuang untuk negara dan belajar tentang bisnis.
“Makanya saya bisa belajar jadi pengusaha,” ujar Pandu dalam diskusi virtual, Kamis, 6 Agustus 2020. Dia sudah menganggap Luhut sebagai bapak sekaligus gurunya.
Pandu yang juga merupakan Direktur PT Toba Bara Sejahtera menjelaskan kalau hubungan darah dengan seseorang bukanlah sesuatu yang dapat dipilih.
“Saya lahir itu emang om saya langsung. Malah orang gak inget ayah saya almarhum, bingung aku juga,” kata dia. Dia menilai kehidupan menjadi bermakna saat dapat membahagiakan keluarga.
Dalam diskusi virtual kemarin, dia juga menceritakan awal mula dia tertarik menjadi investor. Sejak 19 tahun lalu, Pandu telah berinvestasi di pasar saham.
Sejak saat menjadi investor, dia mulai membaca banyak buku dan laporan keuangan perusahaan. Dia pernah merugi setelah membeli saham berdasarkan anjuran orang lain. “Jadi belajarnya bener-bener dari nol, belajar gagal dulu,” ucap Pandu.
MUHAMMAD BAQIR | ALI HIDAYAT
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini