Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Bisnis

Jadi Orang Kaya RI, Bos Traveloka Memulai Bisnis Karena Frustasi

Bos Traveloka termasuk orang terkaya RI. Hartanya ditaksir mencapai US$ 145 juta.

26 Juli 2018 | 17.37 WIB

Hari belanja online sudah menjadi agenda publik di pengujung tahun dengan nilai transaksi yang terus bertumbuh. Acara ini digagas oleh tujuh perusahaan e-commerce pada 2012, yakni Lazada, Zalora, BerryBenka, PinkEmma, Bilna, Traveloka, dan Luxola.
Perbesar
Hari belanja online sudah menjadi agenda publik di pengujung tahun dengan nilai transaksi yang terus bertumbuh. Acara ini digagas oleh tujuh perusahaan e-commerce pada 2012, yakni Lazada, Zalora, BerryBenka, PinkEmma, Bilna, Traveloka, dan Luxola.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

TEMPO.CO, Jakarta - Usianya baru 30 tahun, namun pendiri Traveloka Ferry Unardi sudah masuk dalam jajaran orang terkaya RI versi Asia Globe. Kekayaannya ditaksir mencapai US$ 145 juta, di atas tiga pengusaha rintisan lainnya bos Tokopedia, Bukalapak dan Gojek.

Baca jugaSetelah Gojek dan Ruangguru, Traveloka Bakal Digandeng Banyuwangi

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

Dilansir dari situs Swa.co.id, Ferry Unardi sudah memulai bisnis saat baru berusia 23 tahun. Pria kelahiran Padang, 16 Januari 1988 ini mengenyam pendidikan S1 di Purdue University, Amerika Serikat jurusan Computer Science and Engineering. Ferry mendirikan situs Traveloka bersama dua rekannya yang pernah satu kantor di Microsoft.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

"Selama di Amerika, terbang ke Indonesia sudah jadi bagian saya. Oleh karena itu saya sering bersinggungan dengan urusan tiket pesawat," ujarnya.

Sayangnya saat itu Ferry sering mengalami kesulitan dalam mencari tiket pesawat yang sesuai dengan keinginannya. Begitu pula pencarian melalui website penyedia tiket pesawat. "Sampai terjadi deal itu susah banget, entah karena websitenya yang tiba-tiba error, atau tidak ada follow up lebih lanjut dari agennya," kata Ferry.

Ia melihat hal itu adalah sebuah peluang. Pada Maret 2012, Ferry mulai menggarap bisnis itu bersama teman-temannya. Traveloka pun resmi diluncurkan pada Oktober 2012.

Saat ini Traveloka adalah salah satu perusahaan rintisan di Indonesia yang termasuk kategori Unicorn. Total valuasi pendanaan Traveloka per Januari 2018 mencapai US$ 2 miliar, dengan bertambahnya pendanaan dari perusahaan serupa Amerika Serikat yaitu Expedia. Total investasi yang dikucurkan Expedia kepada Traveloka mencapai U$S 350 juta.

 

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus