Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) telah menyiapkan berbagai fasilitas di seluruh Stasiun Kereta Cepat Jakarta Bandung atau KCJB untuk melayani penumpangnya. Fasilitas tersebut meliputi fasilitas penunjang keamanan, kenyamanan, area komersial, dan integrasi dengan moda transportasi lanjutan.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Manager Corporate Communication KCIC Emir Monti mengatakan, KCJB nantinya akan beroperasi pada 4 stasiun, yaitu Stasiun Halim, Karawang, Padalarang, dan Tegalluar. Menurut dia, seluruh stasiun telah didesain sebaik mungkin untuk memberikan pengalaman berbeda bagi pengunjung.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
“Stasiun akan dibuat megah dan nyaman tapi tetap memberikan keamanan yang maksimal," ujar Emir lewat keterangan tertulis dikutip Kamis, 8 Juni 2023.
Untuk memberikan rasa aman di area stasiun, dia menjelaskan, nantinya akan dilakukan pemeriksaan menggunakan Sinar X disertai petugas yang kompeten. Tujuannya memastikan barang bawaan calon penumpang sesuai dengan ketentuan serta mencegah barang terlarang memasuki area stasiun dan kereta cepat.
Fasilitas pelayanan yang tersedia adalah ruang tunggu yang nyaman, loket dan vending machine, lift, escalator, loker, toilet serta berbagai fasilitas lainnya. KCIC juga menyediakan fasilitas bagi seluruh kalangan termasuk penyandang disabilitas, lansia, orang tua dengan bayi, dan orang yang sedang sakit.
Selanjutnya: Emir mengatakan untuk menunggu jadwal....
Emir mengatakan untuk menunggu jadwal keberangkatan KCJB, calon penumpang bisa menikmati area komersial yang tersedia di setiap stasiun. “Ada juga berbagai tenant skala nasional dan internasional yang akan menjajakan berbagai produk seperti barang, makanan, hingga oleh-oleh,” ucap Emir.
KCIC juga berkolaborasi dengan berbagai operator moda transportasi di masing-masing wilayah stasiun. Di Halim dan Padalarang, akan tersedia konektivitas dengan moda kereta, yaitu LRT Jabodebek, KA Feeder KCJB, maupun Commuter Line Bandung Raya.
“Stasiun tersebut akan terkoneksi dengan skybridge sehingga penumpang lebih leluasa dan mudah untuk berpindah moda,” tutur dia.
Selain itu akan tersedia akses jalan tol menuju Stasiun Kereta Api Cepat untuk mempermudah akses masyarakat. KCIC juga telah menjalin kolaborasi dengan berbagai perusahaan transportasi baik taksi, angkutan online, travel, bus, dan lainnya.
Dengan berbagai fasilitas yang disediakan, Emir berharap masyarakat dapat menikmati perjalanan sepur kilat dengan aman dan nyaman. “Pelayanan terbaik akan kami berikan sejak berangkat ke stasiun, membeli tiket, menunggu keberangkatan, selama perjalanan, hingga melanjutkan menggunakan transportasi lanjutan di stasiun kedatangan." kata Emir.
Pilihan Editor: Soal Utang Minyak Goreng Rp 800 Miliar, Kemendag Sebut Jumlahnya Berbeda dari Hasil Verifikasi
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini