Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Bisnis

Kemenhub Catat 126 Juta Pergerakan Orang selama Libur Natal dan Tahun Baru

Lonjakan pergerakan masyarakat di masa libur Natal dan tahun baru dapat diantisipasi dan berjalan dengan selamat, aman, nyaman dan lancar.

4 Januari 2024 | 15.58 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi meresmikan Posko Angkutan Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 di Kantor Kementerian Perhubungan pada Selasa, 19 Desember 2023. TEMPO/Riri Rahayu

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi resmi menutup Posko Pusat Angkutan Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 (Nataru) di Kantor Pusat Kementerian Perhubungan, Jakarta Pusat. Dia menjelaskan lonjakan pergerakan masyarakat di masa libur Natal dan tahun baru dapat diantisipasi dan berjalan dengan selamat, aman, nyaman dan lancar.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Hal itu, kata dia, tercapai berkat koordinasi dan kolaborasi yang baik dari seluruh unsur terkait dari kementerian, lembaga, operator transportasi dan jalan tol, media massa dan masyarakat. Dengan adanya lonjakan pergerakan, berarti harus merencanakan dan juga mengeksekusi dengan baik untuk mengurai kepadatan pergerakan di satu waktu tertentu. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

“Alhamdulillah kami dapat melaksanakannya dengan baik, tentunya tidak lepas dari kerja sama kita semua,” ujar Budi Karya Sumadi lewat keterangan tertulis pada Kamis, 4 Januari 2024.

Menurut Budi Karya, pihaknya bekerja sama dengan operator telekomunikasi untuk melihat jumlah pergerakan masyarakat selama masa libur Nataru. Berdasarkan resume hasil Positioning Mobile Data (PMD) yang dilakukan dari 16 Desember 2023-1 Januari 2024, tercatat sebanyak 126 juta pergerakan keluar provinsi maupun di dalam provinsi. 

Hasil ini, kata dia, tidak berbeda jauh dengan prediksi pergerakan masyarakat dari Badan Kebijakan Transportasi Kemenhub yang mencapai 107 juta orang. Budi Karya juga mengatakan pihaknya akan terus melakukan upaya yang lebih akurat terkait dengan pergerakan masyarakat dari satu titik ke titik lainnya.

“Agar bisa dilakukan penanganan yang lebih baik lagi,” tutur Budi Karya.

Sementara, berdasarkan data Polri, pada masa Nataru tepatnya sejak 22 Desember 2023 hingga 2 Januari 2024, terjadi penurunan kecelakaan lalu lintas sebesar 12 persen. Di mana jumlah kecelakaan lalu lintas sebanyak 3.412 kejadian.

Dari hasil pemantauan di Posko Pusat Nataru yang dilakukan dari 19 Desember 2023-3 Januari 2024, tercatat  total jumlah penumpang yang menggunakan moda angkutan umum baik darat, kereta api meningkat. Angkanya mencapai 16,48 persen dibandingkan dengan Nataru tahun lalu.

Sementara itu, jumlah kendaraan yang melintas di jalan tol yang keluar Jabodetabek mengalami peningkatan sebanyak 8,13 persen. Sedangkan jumlah kendaraan yang melintas di jalan tol yang masuk Jabodetabek mengalami peningkatan sebanyak 7,81 persen.

Moh. Khory Alfarizi

Moh. Khory Alfarizi

Menjadi wartawan Tempo sejak 2018 dan meliput isu teknologi, sains, olahraga hingga kriminalitas. Alumni Universitas Swadaya Gunung Jati, Cirebon, Jawa Barat, program studi akuntansi. Mengikuti program Kelas Khusus Jurnalisme Data Non-degree yang digelar AJI Indonesia pada 2023.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus