Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Bisnis

Kereta Cepat Whoosh Ramah Disabilitas, mulai Stasiun hingga Gerbong Kereta

Kereta Cepat Jakarta Bandung Whoosh diklaim ramah disabilitas mulai dari area stasiun hingga gerbong kereta.

3 Desember 2023 | 17.45 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Kereta Cepat Whoosh Jakarta-Bandung melewati Tegalluar, Kabupaten Bandung, Jawa Barat. (ANTARA FOTO/RAISAN AL FARISI)

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Memperingati Hari Disabilitas Internasional pada 3 Desember, KCIC berkolaborasi dengan Pemerintah Provinsi Jawa Barat memfasilitasi para penyandang disabilitas yang tergabung dalam Motor Disable Federation (Modif) Indonesia untuk mencoba kereta cepat Whoosh pada Minggu 3 Desember 2023. Sebanyak 100 anggota komunitas yang berasal dari berbagai daerah melakukan perjalanan pulang pergi dari Stasiun Tegalluar menuju Stasiun Halim.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Eva Chairunisa, General Manager Corporate Secretary KCIC, melalui pernyataan resminya menyampaikan bahwa kegiatan ini tidak hanya sebagai peringatan Hari Disabilitas Internasional pada tanggal 3 Desember, tetapi juga sebagai momen untuk memperkenalkan kereta cepat Whoosh sebagai moda transportasi baru yang ramah untuk semua kalangan, termasuk penyandang disabilitas fisik, sensorik, mental, dan intelektual.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Kereta Cepat Whoosh hadir dengan berbagai fasilitas yang ramah disabilitas sehingga menunjang para penyandang disabilitas untuk melakukan perjalanan dari Jakarta menuju Bandung ataupun sebaliknya," ujar Eva, dikutip lewat keterangan tertulis pada 3 Desember 2023.

Menurut Eva, kereta cepat Whoosh dilengkapi dengan berbagai fasilitas ramah disabilitas di area stasiun dan di dalam kereta. Misalnya, tersedia lift yang memungkinkan penumpang dengan disabilitas fisik naik dan turun dari ruang tunggu hingga ke peron tanpa harus menggunakan tangga. Ada juga gate khusus untuk menampung kursi roda saat proses boarding.

Bagi penumpang tunanetra, tersedia guiding block di lantai dan tombol braille pada lift untuk membantu mereka bergerak di sekitar area stasiun. Menariknya, toilet aksesibel dalam kereta Whoosh dirancang luas, memungkinkan penumpang dengan kursi roda untuk memutar arah di dalam toilet.

Sebanyak 30 kursi khusus untuk penumpang disabilitas ditempatkan di ujung-ujung kereta untuk mempermudah pergerakan mereka. Khusus untuk kursi di kereta 4, dilengkapi dengan area penyimpanan kursi roda, dekat dengan tombol darurat, dan berada di depan toilet khusus disabilitas. Selain itu, informasi terkait jadwal keberangkatan, nomor gate check-in, nomor peron, dan stasiun awal serta akhir juga terus disampaikan sebagai panduan bagi penyandang disabilitas.

"Tidak hanya dalam bentuk fasilitas, seluruh petugas yang berada di stasiun maupun di dalam kereta juga akan kami siapkan di berbagai titik. Pegawai tersebut dilatih agar sigap memberikan pelayanan dan penanganan kepada para penumpang yang memiliki kebutuhan khusus," lanjut Eva.

Ketua Umum Modif Indonesia, Januar Nugraha, menyambut baik inisiatif tersebut dan mengungkapkan kebahagiaannya dalam mencoba kereta cepat Whoosh. Ia berharap agar fasilitas ramah disabilitas dapat menjadi standar di semua moda transportasi publik, sehingga para penyandang disabilitas dapat dengan nyaman beraktivitas dalam perjalanannya.

Adinda Jasmine

Adinda Jasmine

Bergabung dengan Tempo sejak 2023. Lulusan jurusan Hubungan Internasional President University ini juga aktif membangun NGO untuk mendorong pendidikan anak di Manokwari, Papua Barat.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus