Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Bisnis

Masker Langka dan Mahal, Konsumen Padati Pasar Pramuka

Langkanya stok masker di berbagai apotek dan toko swalayan membuat masyarakat langsung menyerbu pusat penjualan alat-alat kesehatan di Pasar Pramuka.

2 Maret 2020 | 18.25 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Warga memadati Pasar Pramuka, Jakarta Timur untuk mencari masker dan hand sanitizer, Senin sore, 2 Maret 2020. TEMPO/Lani Diana

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Sentra alat dan produk kesehatan Pasar Pramuka, Matraman, Jakarta Timur, dipadati masyarakat yang ingin membeli masker. Mereka langsung menyerbu Pasar Pramuka beberapa saat setelah Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengumumkan secara resmi dua warga positif terjangkit virus corona (Covid-19), Senin 2 Maret 2020.

"Saya diminta perusahaan mencari masker 3M 820 tapi harganya luar biasa mahal," kata salah satu karyawan swasta di Jakarta, Nando (48) di Pasar Pramuka, Senin. 

Masker 3M 820 seharga Rp 1,5 juta per kotak berisi 29 biji yang diklaim sejumlah pedagang berstandar internasional dibutuhkan perusahaan yang bergerak di bidang ekspedisi itu untuk dipakai 30 karyawan saat bekerja. "Permintaan kantor ini beberapa saat setelah Presiden Jokowi ngumumin di televisi kalau sudah ada warga kita yang kena corona," ujar Nando.

Situasi Pasar Pramuka yang ramai konsumen hari ini dibenarkan Ikhsan (31) pemilik Toko Ayang Farma di lantai dasar Blok AKS 7.  "Stok yang saya punya 500 box jenis 3 Ply sudah habis semua, sisanya jenis 3M 1860 seharga Rp2 juta per box isi 20 pc dan 3M 820 seharga Rp 1,5 juta per box isi 20 pcs," katanya.

Konsumen lainnya, Rena (32) mengaku sedang mencari masker jenis N-95 dan 3 Ply.
"Khawatir tertular saja sih, karena kan di kantor banyak orang, banyak tamu juga. Jadi teman-teman kantor pas tahu kalau saya mau beli masker, pada nitip juga," katanya.

Rena mengatakan stok masker N-95 kini tak bisa lagi ditemukan di penjual mana pun, sehingga ia memutuskan untuk membeli masker umum bertipe 3 Ply.

Masker jenis 3 Ply saat ini dibanderol Rp 300 ribu per box atau naik dari harga normal berkisar Rp80 ribu per box.  Pemerintah Indonesia mengumumkan temuan pertama dua orang warga Depok yang dinyatakan positif tertular virus corona.

Kedua orang ini diduga tertular oleh kerabatnya, warga Jepang yang tinggal di Malaysia, saat bertemu pada 14 Februari 2020 di Jakarta. Keduanya kemudian berobat ke RS Mitra Keluarga Depok pada 27 Februari dengan keluhan flu dan sesak napas. Dua hari kemudian, ibu dan anak tersebut dirujuk ke RSPI Sulianti Saroso, Jakarta Utara. Keduanya dinyatakan positif mengidap virus corona.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

ANTARA

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus