Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Bisnis

PLN: Aliran Listrik Terdampak Tsunami Selat Sunda Pulih 2 Hari

PLN akan berupaya memulihkan aliran listrik di lokasi terkena dampak tsunami Selat Sunda dalam satu dua hari ke depan.

24 Desember 2018 | 07.35 WIB

Petugas Basarnas dibantu warga mengevakuasi korban meninggal akibat tsunami di pesisir Cinangka, Serang, Banten, Ahad, 23 Desember 2018. Hingga pukul 10.00 WIB tadi, sebanyak 62 orang tercatat tewas akibat tsunami Selat Sunda pada Sabtu malam, 22 Desember 2018. ANTARA/Basarnas
Perbesar
Petugas Basarnas dibantu warga mengevakuasi korban meninggal akibat tsunami di pesisir Cinangka, Serang, Banten, Ahad, 23 Desember 2018. Hingga pukul 10.00 WIB tadi, sebanyak 62 orang tercatat tewas akibat tsunami Selat Sunda pada Sabtu malam, 22 Desember 2018. ANTARA/Basarnas

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

Jakarta - Executive Vice President Corporate Communication and CSR PT PLN (Persero) I Made Suprateka mengatakan PLN akan berupaya memulihkan aliran listrik di lokasi terkena dampak tsunami Selat Sunda dalam satu dua hari ke depan.

Baca: Usai Tsunami Selat Sunda, 89 Peserta Acara PLN Belum Ditemukan

"Manajemen PLN sudah berangkat ke sana. Semoga bisa cepat pulih," kata dia di kawasan Taman Tangkuban Perahu Jakarta, Ahad, 23 Desember 2018.

Sebelumnya, BMKG telah menyampaikan secara resmi bahwa tsunami telah terjadi dan menerjang beberapa wilayah pantai di Selat Sunda, di antaranya di Kabupaten Pandeglang, Serang, dan Lampung Selatan. Tsunami terjadi pada Sabtu sekitar pukul 21.27 WIB. 

Akibat tsunami tersebut, sebagian besar aliran listrik di lokasi yang terdampak tsunami di Banten masih padam. Menurut Made, ada 102 gardu listrik yang tidak berfungsi dan masih dalam proses perbaikan.

"Tapi masih ada 146 gardu yang normal, yang hidup," kata dia.

Sedangkan sebanyak 41 tiang listrik dalam kondisi rusak dengan rincian 2 tiang listrik roboh dan 39 tiang listrik patah. Made mengatakan kondisi itu menghambat tim PLN dalam melakukan evakuasi daya.

PLN juga telah mengirimkan sebanyak 36 ambulans untuk menyisir dan mengevakuasi dari korban tsunami itu. Saat ini, kata Made, tim reaksi cepat PLN juga tengah mengevakuasi dari 23 korban tewas tsunami Selat Sunda yang berada di Rumah Sakit Pandeglang menuju kantor Transmisi Jawa Bagian Barat (TJBB) Gandul, Cinere, Depok.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600
close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus