Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

ekonomi

Produk Eiger Ini Tenyata Masih Diimpor dari Luar Negeri, Segini Harganya

Eiger tak menampik jika sebagian produknya masih diimpor dari luar negeri. Produk apa saja dan berapa harganya?

3 Mei 2023 | 11.25 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta – Eiger, merek perlengkapan outdoor atau luar ruang jadi bahan perbincangan di media sosial usai viral sebuah unggahan yang menunjukkan produknya buatan China. Padahal selama ini, Eiger dikenal sebagai produsen produk luar ruang lokal asal Bandung, Jawa Barat.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Public Relations Executive Eiger, Shulhan Syamsur Rijal, tak menampik bahwa produk itu memang benar dikeluarkan oleh Eiger.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Itu memang original produk Eiger. Kami memang menyediakan produk kegiatan luar ruang yang berasal dari berbagai pemasok, prioritas pemasok tetap dari dalam negeri, sebagian kecilnya dipasok dari pemasok lain dari luar Indonesia" ujar Shulhan seperti dikutip dari Tempo, Selasa, 2 Mei 2023.

Kendati demikian, ia memastikan jumlah produk Eiger yang disuplai dari pemasok luar negeri masih sangat kecil. Standar prosedur Eiger pun tetap memprioritaskan pemasok dari dalam negeri. Sementara produk Eiger yang berasal dari impor, mayoritas adalah produk aksesoris atau pelengkap.

Shulhan lantas membeberkan beberapa produk Eiger yang teknologi dan bahannya hanya bisa didapatkan dari luar negeri, seperti komponen produk jam tangan Eiger atau pelengkap untuk mendaki gunung, yaitu carabiner. Produk ini, tuturnya, tidak 100 persen buatan dalam negeri.

Harga jam tangan dan carabiner

Dalam laman resminya, Eiger menawarkan sejumlah jam tangan yang disebut Shulhan masih diimpor. Jam tangan Eiger ini dibanderol mulai dari Rp 359 ribu hingga Rp 950 ribu. Misalnya saja, jam tangan Eiger LCD Watch 1.0 dihargai Rp 359.100. Sementara harga tertinggi ditempati Eiger Hydra-RCW Watch dengan harga Rp 953.100.

Sedangkan untuk carabiner, Eiger membanderolnya mulai dari harga Rp 26 ribu hinggal Rp 197 ribu. Untuk carabiner seharga Rp 26.100 merupakan produk aksesori yang hanya dapat digunakan sebagai gantungan kunci.

Sementara carabiner untuk keperluan pendakian tersedia tipe A2552 AL D Hook Wscres N seharga Rp 161.100 dan A2448-S Screw Gate AL SAF seharga Rp 179.100.

Selanjutnya: Awal mula viral buatan China

Awal mula viral Eiger buatan China

Viral soal produk Eiger berlabel Made In China alias buatan China berasal dari unggahan akun Twitter @kegoblogan.unfaedah. Cuitan tersebut sebelumnya berkembang viral di media sosial. PR Executive Eiger, Shulhan Syamsur Rijal tak menampik bahwa produk itu memang benar dikeluarkan oleh Eiger.

Berdasarkan nomor artikelnya, kata Shulhan, produk itu adalah produk topi. Shulhan berujar, Eiger kini merupakan perusahaan retail dan distribusi. Sehingga, banyak produk yang dihasilkan oleh pemasok baik dari Indonesia maupun luar Indonesia. 

Ihwal alasan mengambil produk dari luar Indonesia atau impor dari luar negeri, Shulhan mengungkapkan ada beberapa faktor. Biasanya, kata dia, perusahaan terpaksa memasok dari luar negeri karena teknologi dan bahan bakunya belum bisa didapatkan secara masif di Indonesia. 

Dia juga menegaskan alasan Eiger memasok produk dari luar negeri sama sekali bukan karena alasan sumber daya manusia (SDM). Menurutnya, langkah itu hanya berkaitan dengan kualitas bahan yang sesuai standar Eiger. Sebab, ada beberapa produk yang tidak bisa disiapkan di Indonesia. 

Dia juga menggarisbawahi semua produk Eiger akan selalu sesuai dengan standar keberlanjutan yang sudah ditetapkan, mulai dari proses produksi hingga limbah sisa produksi. "Kami pastikan mayoritas produk EIGER adalah hasil karya anak bangsa," ucap Shulhan.

Ia menuturkan tim riset dan pengembangan teknologi, serta desainer Eiger pun bekerja dari Kantor Pusat Eiger di Jalan Raya Soreang, Kabupaten Bandung. Untuk pemasok, pabriknya tersebar di seluruh Indonesia dan beberapa negara lain.

ANDRY TRIYANTO | RIANI SANUSI PUTRI

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus