Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Tangerang - Setelah delay berjam-jam di Bandar Udara Internasional King Abdul Aziz (KAIA), Jeddah, Arab Saudi, akhirnya 345 jemaah umrah penumpang pesawat Lion Air diterbangkan ke Bandara Soekarno-Hatta, Senin, 20 Februari 2023.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Sebanyak 345 jemaah umrah sebelumnya tertunda perjalananya karena penerbangan nomor JT-087 mengalami masalah sejak Ahad lalu.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Lion Air mengoperasikan pesawat pengganti Airbus 330-300CEO dan seluruh jemaah umrah mendapatkan layanan kompensasi keterlambangan sesuai aturan," ujar Corporate Communications Strategic of Lion Air, Danang Mandala Prihantoro, Senin, 20 Februari 2023.
Danang mengatakan seluruh jemaah umrah telah diberangkatkan menggunakan penerbangan nomor JT-087 dari Jeddah pukul 05.48 waktu setempat (GMT+ 03) dan jadwal kedatangan di Jakarta pukul 19.22 WIB (GMT+ 07).
Sebelum keberangkatan, kta Danang, sudah dilaksanakan pengecekan pada pesawat (pre-flight check) dengan hasil pesawat aman dioperasikan (airworthy for flight). Lion Air menegaskan aspek keselamatan, keamanan dan kenyamanan para jemaah umrah adalah prioritas utama.
Danang memastikan, Lion Air melaksanakan penanganan secara baik kepada jemaah umrah dengan memberikan kompensasi (delay management) menurut aturan berlaku yaitu makanan dan minuman serta akomodasi menurut waktunya.
Selanjutnya: "Lion Air memfasilitasi 53 jemaah..."
"Lion Air memfasilitasi 53 jemaah umrah dengan mengakomodir penerbangan tercepat (sesuai ketersediaan kursi) penerbangan Lion Air JT-089 rute Jeddah – Medan Kualanamu – Jakarta pada Minggu (19 Februari 2023)," ucapnya.
Lion Air menyampaikan permintaan maaf yang tulus dari penerbangan tertunda berdampak terhadap ketidaknyamanan bagi para jemaah umrah.
Lebih jauh, Danang menyatakan Lion Air telah berusaha untuk mengoperasikan penerbangan tepat waktu, tetapi terjadi hal-hal yang di luar kendali yang dapat menyebabkan penundaan jadwal terbang. "Lion Air mengucapkan terima kasih atas kesabaran dan pengertian dari jemaah umrah," katanya.
Keterlambatan keberangkatan penerbangan JT-087 merupakan salah satu bagian dari pengecekan atau pemeriksaan teknis pada pesawat secara tidak berjadwal (unscheduled maintenance).
"Lion Air memperoleh rekomendasi dan mitigasi dalam menjalankan tindakan pencegahan yang sangat krusial untuk mengutamakan keselamatan seluruh jemaah umrah dan operasional penerbangan," kata Danang.
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.