Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Gaya Hidup

Ahli Gizi Sebut Kriteria Keju yang Baik

Ahli nutrisi mengatakan keju yang baik adalah yang mengandung zat gizi yang sama seperti susu karena panganan itu merupakan olahan susu.

3 Desember 2021 | 20.53 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Ilustrasi keju. Shutterstock

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Jangan asal memilih keju, teliti sebelum membeli. Ketua Indonesia Sport Nutrition Association, Dr. Rita Ramayulis, mengatakan keju yang baik adalah yang mengandung zat gizi yang sama seperti susu karena panganan itu merupakan olahan susu.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Keju merupakan olahan susu, mestinya zat gizi dalam keju harus sama dengan susu. Memilih keju harus tahu zat dalam keju harus sama pada zat dalam susu," kata Pengurus DPP Persatuan Ahli Gizi Indonesia (PERSAGI).

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Seperti halnya susu, keju juga harus mengandung tinggi kalsium, protein, dan vitamin D. Protein bermanfaat untuk pertumbuhan anak, kalsium untuk kepadatan tulang atau tempat jaringan menempel, sementara vitamin D meningkatkan penyerapan kalsium.

Vitamin D juga berperan dalam kesehatan pencernaan, terutama mikrobiota untuk meningkatkan penyerapan zat gizi dan memberikan respons peningkatan kinerja sel-sel darah putih dalam daya tahan tubuh serta memberikan respons pada otak untuk mengeluarkan hormon bahagia.

"Jadi anak kalau vitamin D-nya cukup, mood-nya bagus. Kalau mood-nya bagus, dia bisa makan apa saja," jelas Rita.

Dia menegaskan vitamin D merupakan zat dasar yang ada pada susu dan mestinya ketikadiolah jadi keju tidak akan hilang. Jadi, baik itu kalsium, protein, dan vitamin D yang terkandung dalam susu semestinya juga tetap ada dalam keju, termasuk keju cheddar.

Keju cheddar merupakan jenis keju yang terbuat dari susu sapi yang sudah dipasteurisasi dan biasanya bertekstur cenderung keras, berwarna putih pucat, serta memiliki rasa yang tajam dan gurih.

“Berbagai manfaat yang diberikan oleh keju cheddar tentu tak lepas dari kandungan nutrisi yang ada di dalamnya, seperti kalsium, protein, dan vitamin D. Oleh karena itu, sangatlah penting bagi ibu untuk memastikan keju cheddar dengan komposisi yang tepat dan berkualitas,” tutur Rita.

Penelitian dari National Library of Medicine menunjukkan, produk olahan susu yang kaya kalsium, salah satunya keju cheddar, terbukti dapat meningkatkan kepadatan tulang anak. Selain itu, keju cheddar juga bisa berperan sebagai sumber energi yang tinggi kalori agar anak bisa terus bergerak dan tidak mudah merasa lelah.

“Keju cheddar dari susu asli, jadi zat yang ada di dalam mestinya ada tiga komponen utama tadi," papar Rita.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus