Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Cedera lutut bisa dialami siapa saja dan di antara berbagai penyebab, olahraga dan rekreasi, kemudian naik dan turun tangga dengan posisi kaki tidak tepat, merupakan penyebab paling umum. Anggota Perhimpunan Dokter Spesialis Rehabilitasi Medik Indonesia, Ferius Soewito, menyebut batas tiga hari untuk penanganan mandiri cedera lutut dengan PRICE sebelum memeriksakan ke dokter. PRICE adalah protection atau proteksi, rest atau istirahatkan bagian tubuh yang cedera, compression atau kompres, dan elevation atau mengangkat anggota tubuh yang cedera.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Ketika cedera kita melakukan penanganan awal dengan PRICE. Biasanya setelah itu kita lihat 24 jam, maksimal tiga hari. Apakah nyeri itu berkurang, apakah bengkaknya berkurang," katanya.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Khusus untuk cedera akut sebaiknya dikompres dingin sementara bila kronis dilakukan kompres hangat. Ferius tak melarang orang yang cedera mendapatkan penanganan pengobat alternatif seperti tukang urut. Namun, keputusan ini dengan mempertimbangkan sejumlah hal, antara lain tak ada bagian tubuh seperti lutut yang bengkok, fraktur atau patah terbuka sehingga tulang menonjol ke arah luar, pendarahan, nyeri semakin berat, dan hematom atau darah membeku. Bila ada salah satu dari kondisi yang disebutkan maka pasien harus segera berkonsultasi ke dokter dan tak perlu lagi menerapkan PRICE.
"Boleh dibawa ke tukang urut tetapi harus tahu dulu masalahnya apa. Misalnya hanya otot spasme," tuturnya, seraya menegaskan ada kondisi cedera yang boleh diurut dan ada yang tidak.
Waspada lansia
Sementara itu, pakar rehabilitasi medik dari Perhimpunan Dokter Spesialis Rehabilitasi Medik Indonesia, Arif Soemarjono, mengingatkan orang yang mengalami cedera dengan riwayat trauma, berusia lanjut, dan memiliki penyakit penyerta untuk lebih berhati-hati menangani kondisinya agar tak bertambah berat.
"Kalau ada riwayat trauma hebat, lansia, ada penyakit penyerta, misalnya jatuh harus hati-hati, jangan dilakukan penanganan sembarangan. Kalau hanya dipijat silakan," imbaunya.
Pilihan Editor: Kurangi Risiko Cedera Lutut dengan Jaga Berat Badan
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.