Info Kesehatan

ANJING memang binatang multifungsi. Selain bisa menakut-nakuti dan mengusir pencuri yang hendak masuk ke rumah, ia kerap dipakai polisi buat mengendus penjahat. Fungsi anjing sekarang bertambah satu lagi. Si guguk dapat dilatih mendeteksi penyakit kanker kandung kemih.

Itulah hasil studi sejumlah peneliti Inggris yang dibeberkan dalam British Medical Journal baru-baru ini. Anjing yang telah dilatih khusus bisa mengetahui apakah seseorang mengidap kanker kandung kemih dengan cara mencium urinenya. Bau urine orang yang terkena kanker kandung kemih tak sama dengan urine orang yang sehat. Dan anjing sanggup membedakannya.

Selama tujuh bulan, para peneliti melatih enam ekor anjing dari berbagai jenis dan usia yang berbeda. Dalam latihan, jika anjing-anjing ini mengenal bau urine seorang penderita, mereka diharuskan berbaring.

Penelitian ini memakai sampel urine dari 36 penderita kanker kandung kemih, 108 orang yang terkena penyakit lain, beberapa orang yang sehat bugar. Ternyata anjing-anjing itu mampu mengetahui sampel urine para penderita kanker kandung kemih dengan tingkat kebenaran sekitar 41 persen. Ini jauh di atas perkiraan para peneliti.

Rentannya Orang Beribu Muda

SIAPA saja orang yang cenderung bunuh diri? Sejumlah peneliti dari Karolinska Institute, Stockholm, Swedia, mampu menjawabnya. Mereka umumnya orang yang lahir dari ibu yang masih muda.

Penelitian dilakukan terhadap lebih dari 700 ribu orang di Swedia yang lahir dari tahun 1973 hingga 1980. Di antara mereka, hampir 2.000 pria dan lebih dari 4.700 wanita pernah melakukan percobaan bunuh diri. Sebagian dapat dicegah, namun 400 laki-laki dan 166 perempuan nekat menghabisi nyawanya sendiri.

Setelah ditelusuri, orang-orang yang bunuh diri dan pernah mencoba mengakhiri hidup umumnya dilahirkan oleh para ibu muda. Orang yang lahir dari ibu yang stres di saat kehamilannya dan ibu yang berpendidikan rendah juga memiliki kecenderungan bunuh diri yang tinggi. Demikian pula kondisi sosial dan ekonomi yang buruk, orang tua yang miskin atau memiliki banyak anak, serta buruknya kesehatan berkorelasi dengan perilaku bunuh diri.

Peneliti dari Karolinska Institute juga menggarisbawahi: orang yang lahir dari wanita berusia 29 tahun ke atas kurang memiliki kecenderungan bunuh diri.

Alkohol Memperkuat Ingatan

ORANG yang sudah uzur biasanya mudah lupa. Nah, untuk memperkuat daya ingat, mereka bisa menenggak minuman beralkohol setiap hari. Saran ini disodorkan oleh Dr. Graham McDougall, dari Universitas Texas, Amerika Serikat. "Mengkonsumsi minuman beralkohol secara teratur dapat mengurangi depresi dan membuat badan sehat. Ini bisa memberikan daya ingat yang lebih baik," katanya.

McDougall melakukan penelitian selama lima tahun, sejak 2001. Ia mengumpulkan puluhan perempuan dengan usia rata-rata 75 tahun. Mereka dibagi dalam dua kelompok, yang peminum dan yang bukan peminum. Lalu, para perempuan uzur ini diwajibkan mengingat beberapa hal seperti sejarah serta rangkaian huruf dan angka tertentu.

Hasilnya, mereka yang menenggak minuman beralkohol mampu mengingat dengan lebih baik dibandingkan dengan yang sama sekali tak minum. "Dan mereka yang minum juga lebih percaya diri," kata McDougall.

Sumber: United Press International, Reuters