Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Internet adalah buah kemajuan teknologi digital dan bermanfaat bagi banyak orang, termasuk anak-anak. Namun, peningkatan aksesnya juga memunculkan sejumlah risiko yang perlu diwaspadai, mulai dari paparan konten tidak pantas, kecanduan digital, hingga ancaman keamanan siber.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Dikutip dari Cleveland Clinic, berbagai risiko pun menghantui anak akibat tingginya penggunaan internet tanpa pengawasan. Berikut yang perlu diantisipasi dan dilakukan orang tua agar penggunaan internet aman dan tak bikin kecanduan.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Masalah konsentrasi dan risiko ADHD
Semakin lama anak menghabiskan waktu di media sosial, semakin tinggi potensi gangguan konsentrasi yang bisa terjadi. Penelitian menunjukkan penggunaan media sosial dalam durasi lama terkait dengan kenaikan risiko gangguan hiperakitf dan kurang perhatian (ADHD) yang dapat mempengaruhi kesehatan mental dan perkembangan anak dalam jangka panjang.
Gangguan perkembangan kognitif
Gen Z dan anak-anak lebih rentan terhadap efek negatif media sosial dibanding generasi sebelumnya, seperti Milenial, Gen X, dan Baby Boomers. Media sosial dapat mempengaruhi perkembangan kognitif, sosial, dan emosional serta berpotensi berdampak jangka panjang terhadap pola pikir dan perilaku di masa depan.
Pengaruh buruk media sosial
Setiap platform media sosial berpotensi bahaya jika tidak dipantau orang tua. Tanpa pengawasan yang tepat, anak dapat terpapar konten yang tidak sesuai usia, mengalami perundungan siber, atau kecanduan digital.
Tips buat Orang Tua
Berikut beberapa tindakan yang bisa diambil orang tua untuk mengontrol penggunaan internet dan media sosial yang aman pada anak, dilansir dari Parents edisi 22 April 2024.
Awasi dan dampingi anak
Orang tua berperan penting dalam mengontrol dan membimbing anak kala bermain media sosial. Mengawasi aktivitas anak, memberikan batasan waktu layar, serta mendiskusikan konten yang dikonsumsi dapat membantu mengurangi dampak negatif media sosial.
Beri aturan dan pembatasan usia
Membatasi usia anak untuk menggunakan media sosial tidak cukup. Aturan yang lebih ketat perlu diterapkan dan orang tua harus memastikan anak memahaminya serta bahaya internet sebelum diberikan akses ke media sosial.
Tingkatkan literasi digital anak dan orang tua
Edukasi tentang literasi digital sangat penting agar anak-anak bisa memanfaatkan internet secara positif. Orang tua dan pendidik juga perlu memahami risiko serta manfaat media sosial agar dapat memberikan arahan yang tepat. Kolaborasi antara keluarga, sekolah, dan komunitas sangat dibutuhkan untuk menciptakan lingkungan digital yang lebih aman bagi anak.