SUDAH sejak dua tahun belakangan ini gelas magnet banyak dijual di beberapa pasar swalayan, bahkan ditawarkan dari pintu ke pintu. Paling sedikit, ada sepuluh merek gelas bermagnet yang semuanya didatangkan dari Cina. Bentuk gelas magnet itu ada yang mirip termos air panas. Dindingnya sebelah dalam dilapisi magnet yang tertutup bahan keramik tipis. Daya tarik magnetnya cukup kuat. Sendok yang dimasukkan ke dalam, langsung melekat di dinding dalam gelas. Benarkah gelas magnet itu berkhasiat, seperti yang diomongkan oleh para pedagang? Bambang Suryono, salah satu importir gelas magnet dengan merek Tianci, menyatakan, air putih yang telah dimasukkan di dalam gelas magnet selama beberapa jam akan memberikan efek pada tubuh. Ia bisa membantu menyembuhkan penyakit diabetes, asma, dan tekanan darah tinggi. Bambang lalu menunjuk pada penelitian yang termuat pada brosur dari seorang profesor di Cina. Di situ disebutkan, saat ini banyak orang terkena sindrom penyakit kekurangan magnet. Menurut teori, bumi ini adalah sebuah medan magnet yang besar. Sebelum abad modern, manusia hidup secara alamiah, seimbang dengan alam. Tapi kini banyak orang hidup di gedung bertingkat, hingga pengaruh medan magnet berkurang. Akibatnya, tubuh mengalami gangguan metabolisme. Dengan mengembalikan keseimbangan gaya magnet, semua bisa dipulihkan dengan cepat. Bambang mengaku rata-rata sebulan menjual 100 buah gelas magnet dengan harga per buah Rp 15 ribu sampai Rp 20 ribu. Dan setiap tahun, ia mengimpor 20-30 ribu gelas magnet dari Cina. Manfaat gelas magnet itu diragukan oleh Profesor Untung Suradi. "Saya sudah menggunakan selama setahun, tapi tidak merasakan manfaatnya," kata guru besar biologi Fakultas Kedokteran UI ini. Dia menggunakan gelas magnet untuk menghilangkan rasa kesemutan yang selalu diidapnya. Namun, hasilnya nihil. Suradi mengatakan, sifat magnet adalah menyedot partikel-partikel tertentu di dalam air, misalnya, kadar besi. "Tapi apakah air itu lebih berkhasiat atau tidak, saya belum melihat hasil penelitiannya. Kalau ada yang semakin sehat setelah menggunakan gelas magnet, barangkali akibat efek psikologis saja," katanya, menduga-duga.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini