Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Gaya Hidup

Orang Tua Perlu Awasi Perilaku Anak untuk Cegah Kekerasan Seksual

Orang tua supaya selalu melakukan pengawasan dan memperhatikan segala sikap dan perilaku anak untuk melindungi dari bahaya kekerasan seksual.

6 Februari 2023 | 21.51 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Ilustrasi kekerasan seksual. Freepik.com

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Deputi Perlindungan Khusus Anak Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Nahar, mengingatkan orang tua selalu mengawasi dan memperhatikan sikap dan perilaku anak serta lingkungan agar dapat mendeteksi perubahan pada anak.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Orang tua supaya selalu melakukan pengawasan dan memperhatikan segala sikap dan perilaku anak, juga lingkungan sekitar agar dapat dengan mudah mendeteksi adanya perubahan atau ketimpangan pada anak," tutur Nahar.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Ia mengajak orang tua, keluarga, dan masyarakat untuk memberikan perhatian, edukasi, dan perlindungan terhadap anak dari bahaya kekerasan seksual. Nahar mengatakan belajar dari kasus kekerasan seksual di Jambi baru-baru ini yang korbannya 11 anak dengan pelaku perempuan berinisial NT, 25 tahun, hendaknya pola pengasuhan positif dan komunikasi terbuka dengan anak menjadi kunci mencegah anak terpapar perilaku negatif.

Pemulihan trauma
Dalam kasus kekerasan seksual di Jambi, ada 11 anak yang menjadi korban, yakni sembilan laki-laki dan dua perempuan dengan rentang usia sekitar 8-15 tahun. Namun, terduga pelaku masih mengaku menjadi korban pelecehan seksual yang dilakukan oleh korban anak-anak tersebut. Terduga pelaku NT diketahui memiliki penyewaan PlayStation di mana para korban sering bermain di sana. Kemen PPPA akan terus mengawal penanganan kasus tersebut. Terlebih adanya indikasi traumatis pada korban yang membutuhkan layanan psikologis lebih lanjut.

"Peksos (pekerja sosial) dan psikolog akan melakukan asesmen lebih lanjut kepada para korban sehingga dapat dipastikan tindakan dan perlindungan apa saja yang perlu dilakukan untuk pemulihan trauma serta tidak adanya indikasi penyimpangan seksual pada para korban," tandasnya.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus