Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Pernikahan merupakan peristiwa yang bersejarah untuk sebagian orang. Agar peristiwa penting ini menjadi sejarah yang tidak dapat dilupakan dalam hidup, biasanya orang-orang akan menyelenggarakan pesta pernikahan besar-besaran.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Namun, pesta pernikahan bisa berbeda jika dilakukan di tengah pandemi Covid-19. Terlebih pemerintah sedang memberlakukan PPKM Darurat untuk mengurangi penularan Covid-19. Di masa ini pesta pernikahan hanya boleh dihadiri oleh 30 orang.
Mengutip dari berbagai sumber, pesta pernikahan skala kecil yang hanya dihadiri beberapa orang memiliki beragam keuntungan. Berikut beberapa di antaranya:
Hemat
Karena berskala kecil, tamu yang diundang adalah orang yang intim saja. Otomatis hal ini akan mempengaruhi jumlah biaya yang dikeluarkan.
Pesta pernikahan sederhana juga akan menghemat tenaga. Dengan tamu yang sedikit maka pengantin tidak akan lelah berdiri untuk bersalaman dengan tamu.
Mudah diatur
Dengan skala pesta yang kecil, potensi kesalahan-kesalahan dapat diminimalisir. Pengaturan yang mudah juga membuat pesta lebih lancar.
Memiliki perhatian penuh pada tamu
Tamu pada pesta bukan hadir hanya sekedar untuk makan dan pulang. Mereka juga datang untuk memberi doa.
Akan lebih baik jika pengantin menghampiri tamu satu-persatu agar tamu merasa lebih dihargai atas waktu dan tenaganya untuk datang ke pesta. Pengantin tidak akan bisa menghampiri semua tamu jika pesta sangat besar.
Merencanakan menu yang berkualitas
Karena jumlah tamu yang sedikit, pengantin bisa menggunakan uang sisa untuk memesan makanan yang berkualitas. Ketimbang memesan makanan dengan jumlah yang banyak, lebih baik menghidangkan makanan yang lebih sedikit tetapi dengan kualitas yang bagus agar pesta pernikahan menjadi lebih berkesan.
WINDA OKTAVIA
Baca juga: