Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta -Madu adalah cairan pemanis yang menjadi subitusi atau pengganti dari gula. Madu dihasilkan oleh lebah dan madu memiliki beragam nutrisi yang sangat baik bagi kesehatan tubuh.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Mengonsumsi madu secara rutin dapat meningkatkan sistem imun, meningkatkan energi, dan menghambat tumbuhnya sel kanker. Selain itu, manfaat madu yang lain dipercaya dapat meredakan sakit tenggorokan.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Namun, harus dicermati bahwa untuk mendapatkan khasiat-khasiat tersebut, Anda harus mengonsumsi madu yang benar-benar asli. Hal ini karena madu palsu biasanya sudah terkontaminasi atau tercampur dengan zat-zat lain sehingga akan kehilangan beberapa kandungan nutrisi yang penting.
Ciri-ciri Madu yang Asli
Melansir Food NDTV, terdapat beberapa ciri-ciri madu asli, yaitu:
1. Ketika meletakkan sedikit madu pada ibu jari dan madu tumpah atau menyebar, besar kemungkinan madu tersebut palsu. Hal ini karena madu asli memiliki tekstur yang kental. Sedangkan, madu palsu memiliki tekstur yang encer karena telah dicampur dengan zat-zat lain.
2. Ketika memasukkan satu sendok teh madu ke dalam satu gelas air, madu yang asli asli akan mengendap di dasar gelas. Hal ini karena madu asli memiliki tekstur yang padat. Berbeda dengan madu palsu yang lebih larut di dalam air.
3. Ketika madu coba dibakar menggunakan korek api, madu asli akan terbakar. Sedangkan, jika mencoba dibakar dan madu tidak terbakar, besar kemungkinan madu tersebut palsu.
4. Madu asli tidak akan berbusa ketika dicampurkan dengan 2 hingga 3 tetes cuka. Sedangkan, madu palsu ketika dicampur air cuka akan berbusa.
5. Ketika dipansakan, madu asli akan berubah menjadi karamel dengan cepat dan tidak berbusa. Sebaliknya, madu palsu ketika dipanaskan, tidak akan menjadi karamel.
Itulah beberapa ciri dari madu asli.
EIBEN HEIZIER