Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Kesehatan

Viral Juhani Jemaah Haji Minta Turun Pesawat, Diduga Demensia

Juhani, 95 tahun, jemaah haji minta turun pesawat karena ingat ayam peliharaannya. Ia diduga alami demensia, apakah itu?

6 Juni 2023 | 19.27 WIB

Demensia, Calon Haji Minta Turun dari Pesawat Karena Ingat Ayam
Perbesar
Demensia, Calon Haji Minta Turun dari Pesawat Karena Ingat Ayam

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

TEMPO.CO, Jakarta - Beredar sebuah video viral yang ramai diperbincangkan di media sosial. Video tersebut adalah video calon jemaah haji bernama Juhani, 95 tahun, yang meminta turun dari pesawat di tengah perjalanan.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

Dalam video yang diunggah petugas haji tersebut, Juhani ingin turun dari pesawat lantaran teringat belum memberi makan ayam peliharaan di rumah. Juhani diduga terkena demensia. Apa itu demensia?

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

Penurunan fungsi kognitif

Dilansir dari Healthline, demensia merupakan penurunan fungsi kognitif otak. Untuk dapat dianggap sebagai demensia, gangguan mental harus memengaruhi, setidaknya, dua fungsi otak. 

Demensia dapat mempengaruhi memori, proses berpikir, berbahasa, proses penilaian, dan perilaku. Penyakit ini dapat disebabkan oleh berbagai penyakit atau cedera. Gangguan mental dapat berkisar dari ringan hingga berat. Hal ini juga dapat menyebabkan perubahan kepribadian.

Beberapa jenis demensia bersifat progresif, yakni semakin memburuk dari waktu ke waktu. Kemudian, beberapa jenis demensia juga dapat diobati atau bahkan disembuhkan.

Penyebab demensia

Demensia memiliki banyak penyebab. Secara umum, demensia diakibatkan oleh degenerasi neuron (sel otak) atau gangguan pada sistem tubuh lain yang memengaruhi fungsi neuron. "Neurodegeneratif" berarti neuron secara bertahap berhenti berfungsi atau berfungsi secara tidak tepat dan akhirnya mati.

Hal ini memengaruhi koneksi neuron-ke-neuron, yang disebut sinapsis, yang merupakan cara pesan diteruskan dalam otak. Pemutusan ini dapat mengakibatkan berbagai disfungsi.

Beberapa kondisi dapat menyebabkan demensia, termasuk penyakit pada otak. Penyebab yang paling umum adalah penyakit alzheimer dan demensia vaskular.

Gejala demensia

Pada tahap awal, terdapat beberapa gejala yang mungkin menandakan seseorang terkena demensia. Beberapa di antaranya adalah tidak dapat menerima perubahan dengan baik, ingatan jangka pendek yang buruk, kesulitan mencari kata-kata yang tepat, dan melakukan hal yang sama berulang-ulang kali.

Kemudian, beberapa gejala demensia lainnya adalah rasa bingung akan arah, kesulitan mengikuti cerita atau deskripsi dari orang lain, perubahan suasana hati, kehilangan minat pada hal yang dinikmati, dan kesulitan menyelesaikan tugas sehari-hari yang telah dilakukan bertahun-tahun.

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram http://tempo.co/. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus