Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Pontianak - Pekan Promosi dan Kuliner Pontianak, dalam rangkaian Festival Imlek dan Cap Go Meh tahun 2018, sudah dimulai sejak hari Minggu, 25/2, kemarin. Festival ini digelar di Jalan Diponegoro.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Pekan promosi dalam rangakaian Imlek dan Cap Go Meh ini akan berlangsung hingga 4 Maret mendatang dan diisi berbagai kegiatan. Salah satu yang tak pernah tertinggal adalah pementasan kesenian budaya Tioghoa.
“Promosi kuliner ini merupakan salah satu upaya memperkenalkan seni budaya ke masyarakat luas,” kata Pejabat sementara (Pjs) Wali Kota Pontianak, Mahmudah, saat memberikan sambutan pada pembukaan Pekan Promosi dan Kuliner 2018 .
Ia berharap, kuliner dan promosi tersebut bisa dimanfaatkan sebagai penggerak sektor perekonomian untuk kesejahteraan masyarakat.
Ketua Panitia Heri Candra mengatakan penyelenggaraan tahun ini agak beda dari tahun sebelumnya. Konsep promosi dimasukkan mendampingi kuliner. Tujuannya, kata dia, adalah untuk lebih memeriahkan tahun baru Imlek dan menjaga adat budaya Tionghoa dengan menyesuaikan yang ada di Indonesia.
"Ini untuk nostalgia dan kuliner, serta belajar menghargai budaya lain dengan makan apa yang mereka makan, budaya punya nilai universal masing-masing, dan jati diri masyarakat," katanya.
Festival ini akan dimeriahkan 75 stand yang terdiri dari stand kuliner, elektronik, otomotif, ketangkasan non judi dan hiburan. Ada pula panggung utama yang menampilkan berbagai macam hiburan dan kesenian daerah.
ANTARA
Artikel lain: Danau Sunter, dan 5 Danau Buatan Lain Favorit Pelancong