Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta- Penyanyi asal Swedia Maher Zain berkolaborasi dengan Opick dan Indah Dewi Pertiwi menggalang dana untuk korban bencana di beberapa wilayah Indonesia. Kolaborasi tersebut diselenggakaran lewat malam amal.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Lelang topi menjadi salah satu cara Maher Zain menggalang dana di Malam Amal Kemanusiaan: Melayani sepenuh Hati, yang diselenggarakan di Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, pada Selasa, 19 Maret 2019.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Perwakilan Rumah Aspirasi Komunitas Tuna Netra Indonesia, Arif Pribadi menyatakan kesediaannya mendapatkan topi milik Maher Zain dengan harga lelang 20 juta Rupiah.
"Ini adalah topi favorit saya," ujar Maher Zain.
"Saya memancing kebaikan," ujar Arif kepada Tempo.co. Arif mengatakan, teman-teman tuna netra ingin menunjukkan kepada para undangan yang hadir, supaya ikut membantu korban bencana alam. "Topi Maher Zain ini akan kami pajang di rumah aspirasi," lanjutnya.
Sebelum melelang, Maher Zain sempat menyanyikan lagu One Big Family untuk para tamu undangan dan donatur. "Lagu ini tentang hubungan kita bersama, untuk saling membantu orang-orang yang kurang beruntung. Lagu ini tentang harapan. Janganlah kehilangan harapan," ujar Maher Zain.
Ini bukan pertama kalinya Maher Zain terlibat dalam acara amal. Sejak 2010, ia telah ikut berpartisipasi dalam acara amal di Inggris, Amerika, Kanada, dan Afrika Selatan.
Selain Maher Zain, Indah Dewi Pertiwi dan Opick juga turut membawakan lagu. Setelah melantunkan 2 lagu religinya, Opick memandu berjalannya proses penggalangan dana. Ia berhasil menarik puluhan undangan yang hadir untuk berdonasi mulai dari 1 juta Rupiah hingga 500 juta rupiah.
Malam amal ini ditutup Maher Zain dengan menyanyikan Medina, salah satu lagu di album One yang baru saja mendapatkan penghargaan double platinum. Ia juga menyanyikan lagu hitnya berjudul Insya Allah.
Kepada Lazismu, Maher Zain secara simbolis menyerahkan hasil donasi malam amal yang jumlahnya mencapai 1,7 miliar Rupiah. Acara ini diselenggarakan oleh lembaga amil zakat nasional Lazismu, bersama lembaga kemanusiaan internasional Salam Charity. Donasi yang terkumpul dari malam amal ini akan digunakan untuk membangun 2000 huntara, toilet dan sumur di daerah-daerah di Indonesia pasca terjadinya bencana alam seperti Palu, Donggala, Sigi, Lombok, Selat Sunda dan Sentani.
HALIDA BUNGA FISANDRA