Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Zigong - Pernah mendengar nama Kota Zigong? Kota ini memeng terkesan kurang mendapat publikasi luas. Tapi siapa nyana, bahwa ratusan juta tahun yang lampau kawasan ini merupakan habitat dinosaurus?
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Kota Zigong berjarak sekitar 195 kilometer sebelah selatan Ibu Kota Provinsi Sichuan di Chengdu. Di sinilah terdapat Musuem Dinosaurus yang letaknya sekitar 10 kilometer dari pusat kota.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Museum Dinosarus di Zigong yang berdiri di atas lahan seluas 70 ribu meter ditahbiskan sebagai terbesar ketiga dengan koleksi 300 ekor kerangka dinosaurus. Museum paling besar ada di Utah (Amerika Serikat) dan diikuti sebuah bmuseum di Kanada.
Museum yang mulai dibangun pada 1987 itu juga menyimpan ribuan pecahan fosil satwa periode Jurassic (satwa yang hidup pada periode 2,5 juta hingga 1,35 juta tahun yang lalu). Museum ini telah ditetapkan sebagai salah satu cagar geologi dunia oleh UNESCO.
Di sana tidak hanya dipajang rangkaian tulang-belulang, melainkan juga ada "kuburan" beraneka ragam spesies binatang purba yang hidup pada 100 juta tahun silam.
"Saya tidak tahu persis korelasi antara tambang garam dengan fosil dinosaurus," kata Deputi Direktur Museum Dinosaurus Zigong, Zhang Zhengquan. Kota Zigong memang juga dikenal sebagai kota garam, karena kawasan di sini menyimpan kandungan garam yang sangat besar.
Dia hanya menduga cuaca yang stabil menjadikan Zigong sebagai tempat yang cocok dihuni dinosaurus.
Zhang tidak menampik pendapat yang mengatakan bahwa Zigong pada masa lampau merupakan lautan yang tertimbun material vulkanik. Sebab di sana juga ditemukan kerangka beberapa spesies dinosaurus yang hidup di air.
"Sampai saat ini penelitian masih terus berlangsung. Masih ada 200 spesies lagi yang masih dilakukan penggalian dan penelitian oleh para arkeolog," ujarnya.
Tertarik mengunjungi museum Dinosaurus? Pengunjung dewasa dikenai tarif sebesar 40 RMB (Rp80.000), sedangkan anak usia sekolah dasar bebas tiket masuk.
ANTARA
Berita lain:
Foto 
