Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Islandia terkenal dengan gunung dengan spa geotermal, gletser yang dramatis, sumber air panas, dan pantai berpasir hitam yang menyeramkan. Namun, di balik keindahan alamnya, negara ini juga merupakan pejuang hak-hak perempuan dan kesetaraan gender. Negara pulau kecil ini menawarkan kualitas hidup dan perlindungan terbaik bagi perempuan di dunia, menurut laporan terbaru Forbes.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Laporan ini mempertimbangkan beberapa peringkat bergengsi 2024, seperti Indeks Perdamaian Global, Kesenjangan Gender Global, dan Laporan Kebahagiaan Dunia.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Menurut GGG (Kesenjangan Gender Global), Islandia telah menjadi negara dengan kesetaraan gender paling konsisten di dunia selama 15 tahun terakhir, dan merupakan satu-satunya negara yang pernah mendapat skor lebih tinggi dari 90 persen dalam laporan ini," menurut laporan dalam studi tersebut.
Pemimpin Perdamaian Global
Negara Api dan Es ini juga merupakan pemimpin perdamaian dunia. Gelar itu telah dijunjung tinggi sejak dibentuknya Indeks Perdamaian Global pada tahun 2009. Negara ini juga secara konsisten berada di peringkat tiga teratas untuk kebahagiaan umum.
Forbes mencatat bahwa Islandia telah memiliki presiden perempuan selama 25 dari 50 tahun terakhir. Saat ini, hampir setengah dari anggota parlemennya, atau 30, adalah perempuan. Akibatnya, negara ini telah menerapkan kebijakan yang bertujuan untuk mencegah diskriminasi gender, seperti undang-undang tahun 2018 yang mengenakan denda harian kepada perusahaan dengan 25 atau lebih karyawan yang gagal membayar upah yang sama untuk pekerjaan yang sama.
Perempuan di Islandia dan Kanada rata-rata mengikuti 13,9 tahun sekolah, tertinggi di dunia. Rata-rata global adalah 8,3 tahun, menurut Indeks Perempuan, Perdamaian, dan Keamanan Georgetown 2024.
Islandia juga unggul dalam perawatan kesehatan ibu. Negara ini memberikan 13 minggu cuti hamil berbayar dan tambahan 26 minggu untuk setiap orang tua. Selama cuti, karyawan tetap dibayar sebesar 80 persen.
Denmark Terbaik Kedua
Denmark berada di urutan kedua dalam daftar negara terbaik bagi wanita untuk ditinggali versi Forbes. Negara ini menduduki puncak Indeks Wanita, Perdamaian, dan Keamanan dan memiliki skor tertinggi untuk akses ke keadilan.
"Negara ini juga merupakan salah satu dari 13 negara di mana semua wanita memiliki akses ke rekening bank," kata Forbes.
Norwegia berada di urutan ketiga dengan skor tertinggi dalam perawatan kesehatan dan kelangsungan hidup ibu hamil, serta literasi wanita. Finlandia, negara paling bahagia di dunia, berada di urutan keempat, dan Swedia di urutan kelima. Semua negara yang tersisa di sepuluh besar juga berada di Eropa.
Pilihan Editor: 15 Negara Paling Aman untuk Liburan 2025, Indonesia Tidak Masuk