Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Perjalanan

Pesparawi XIII Digelar, Hotel di Yogyakata Panen Kunjungan

Selain memupuk semangat keberagaman dan persatuan, Pesparawi XIII diharapkan menggeliatkan sektor ekonomi dan wisata Yogyakarta.

21 Juni 2022 | 12.48 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Suasana pembukaan Pesparawi XIII di Candi Prambanan, Yogyakarta, Senin, 20 Juni 2022. TEMPO | Pribadi Wicaksono

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Pesta Paduan Suara Gerejawi (Pesparawi) Nasional XIII resmi dimulai, ditandai pembukaan di Candi Prambanan Yogyakarta, Senin 20 Juni 2022. Ajang yang akan berlangsung hingga 26 Juni 2022 itu diproyeksikan dapat menggeliatkan perekonomian Yogyakarta pascapandemi Covid-19.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Salah satu sektor industri wisata yang terdampak dari acara yang diikuti 8.144 peserta dari 34 provinsi tak lain perhotelan.

"Semua peserta, official, pendukung menginap di salah satu hotel di dekat Malioboro," kata Vicky Samuel Sutiono, koordinator Liaison Officer (LO) kontingen Pesparawi Papua Barat di sela pembukaan.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Samuel mengatakan, pada perhelatan ini, Papua Barat membawa 284 peserta. Namun jika ditambah official dan pendukung jumlahnya menjadi lebih dari 600 orang.

"Kami sudah datang di Yogyakarta untuk mempersiapkan event ini sejak 12 Juni lalu," kata dia.

Kontingen Papua Barat, kata Samuel, mengincar mempertahankan gelar juara umum yang sudah disabet pada perhelatan sebelumnya yakni Pesparawi XII yang digelar 2018 silam.

"Target kami sapu bersih semua kategori, jadi selama di Yogya kondisi peserta benar-benar dijaga, baik performa latihan, pita suara, dan asupan makannya agar tidak terlalu pedas, asin, manis, atau masam," kata dia.
 
Sehari sebelum pembukaan, Wakil Gubernur DI Yogyakarta Paku Alam X telah menjamu peserta Pesparawi Nasional XIII di Kompleks Kepatihan. 

Pada Ahad, 19 Juni 2022, perwakilan kontingen juga sempat mengikuti pawai naik andong dengan rute dari Titik Nol Kilometer hingga Kompleks Kepatihan. 

"Suatu kehormatan bagi Yogyakarta menjadi tuan rumah perhelatan yang diikuti kontingen dari seluruh Indonesia ini," kata Paku Alam.

Paku Alam berharap acara nasional ini bisa memberikan multiplier effect. Selain memupuk semangat keberagaman dan persatuan, event ini juga diharapkan menggeliatkan sektor ekonomi dan wisata Yogyakarta

"Penyelenggaraan Pesparawi ini tetap harus dipastikan dengan baik, sesuai dengan prosedur penyelenggaraan acara pada masa pandemi," kata dia.

Pelaksanaan Pesparawi XIII akan dilangsungkan di beberapa lokasi di DIY seperti Auditorium UNY, Auditorium Universitas Driyarkara Sanata Dharma Mrican, Auditorium ISI Yogyakarta, dan Grha Sabha Pramana UGM.

Akan ada 12 kategori yang dilombakan di Pesparawi yakni paduan suara dewasa (campuran), paduan suara pria, paduan suara wanita, paduan suara remaja pemuda, paduan suara anak, musik gereja nusantara, musik pop gereja, vokal grup, solo remaja putra, solo remaja putri, solo anak usia 10-13 tahun, dan solo anak usia 7-9 tahun. 

PRIBADI WICAKSONO

Baca juga: Pesparawi XIII Dibuka di Candi Prambanan, Simbol Toleransi Beragama

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.

Mila Novita

Mila Novita

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus