Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Perjalanan

Serunya Tubing Menyusuri Sungai Cipager Cirebon Sepanjang 350 Meter

Pengelola Tubing Cirebon akan mengembangkan wisata di desa mereka, seperti membuat camping ground, flying fox, dan permainan lainnya.

2 Juni 2024 | 13.39 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Tubing Cirebon di Sungai Cipager, Desa Kubang, Kecamatan Talun, Cirebon (Instagram/@tubingcirebon_

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Cirebon - Manfaatkan potensi Sungai Cipager, warga Desa Kubang, Kecamatan Talun, Kabupaten Cirebon buka wisata tubing atau wisata arung jeram menggunakan ban karet Tubing Cirebon. Pengunjung bisa meliuk-liuk, merasakan keseruan berselancar menyusuri arus Sungai Cipager sepanjang lebih kurang 350 meter.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Untuk menyusuri Sungai Cipager, pengunjung dilengkapi dengan alat keselamatan seperti pelampung dan helm. Di sepanjang lintasan, petugas pun terlihat berjaga untuk memantau keselamatan pengunjung.  

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

“Wisata arung jeram ini sebenarnya sudah ada sejak beberapa tahun lalu, tapi sempat terhenti,” tutur Kepala Desa Kubang, Wawan Karyawan, Sabtu, 1 Juni 2024. 

Kini, lanjut Wawan, wisata arung jeram kembali dibuka karena dapat memberikan nilai lebih untuk masyarakat. “Sekarang dikelola oleh Bumdes,” tutur Wawan.

Untuk menikmati wisata ini pengunjung hanya perlu merogoh kocek untuk membeli tiket seharga Rp30 ribu.  

Ke depannya, pengelola Tubing Cirebon akan mengembangkan wisata di desa mereka, seperti membuat camping ground, flying fox, dan permainan lainnya. 

Diusulkan masuk program Prioritas Cirebon

Keseriusan warga Desa Kubang mengembangkan potensi Sungai Cipager di wilayah mereka disambut baik Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Cirebon.

“Kami sudah mengusulkan kepada Bapelitbangda untuk peningkatan destinasi wisata di Kabupaten Cirebon, khususnya desa wisata agar masuk dalam program prioritas,” tutur Kabid Destinasi dan Industri Pariwisata Disbudpar, Syafrudin Aryono. 

Syafrudin pun bersyukur karena pada 2025 mendatang Bapelitbangda memberikan kesempatan Disbudpar Kabupaten Cirebon untuk bersama-sama mengentaskan Desa Kubang dengan potensi arung jeram ini. Ada pun pengembangan wisata di antaranya dengan pembangunan fasilitas permainan flying fox, pembangunan camping ground, pengadaan sarana dan prasarana river tubing dan menyediakan pembangunan spot yang Instagramable.

“Kami juga mendorong dinas terkait seperti PUTR, Dishub (Cirebon) dan lainnya untuk terlibat dalam pengembangan wisata di Desa Kubang ini,” tutur Syafrudin. 

IVANSYAH 

 

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus