Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Suho EXO mengungkapkan tugasnya sebagai leader dalam grup. Enggan disebut sebagai pemimpin yang berada di depan maupun belakang anggota lain, dia lebih memilih disebut sebagai pemersatu grup agar berada di tempat yang sama.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
“Bukan saya yang menarik kereta di depan. Aku juga bukan yang mendorongnya dari belakang. Saya hanya orang yang menyatukan anggota di keranjang ini," kata Suho kepada majalah Singles, dikutip dari Soompi pada Rabu, 18 Mei 2022.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Pemilik nama asli Kim Jun Myeon ini mengaku tidak suka membicarakan dirinya sendiri. Suho lebih baik menjadi pendengar yang baik untuk para anggota EXO lainnya. "Jadi daripada berbicara tentang diri saya sendiri, saya mencoba untuk mendengarkan para anggota sebanyak mungkin," katanya.
Sebelumnya, pria 30 tahun ini pernah berbicara soal mimpi yang tidak terpaku pada usia. "Terlepas dari usia, jika Anda bermimpi, Anda akan terus menjadi muda,” katanya. Dia masih bermimpi sampai hari ini. “Secara musikal, saya pikir itu adalah mimpi saya untuk membangun genre 'Suho' sehingga lebih banyak orang dapat mengenalinya," katanya.
Suho masuk dalam daftar pria tertampan menurut Top Beauty World tahun 2020. Personel boyband EXO itu menempati posisi kelima. soompi.com
Suho menyebutkan bahwa dia ingin berada di atas panggung mendengarkan sorakan penggemar. Tidak dipungkiri, para penggemarlah yang membuat Suho termotivasi untuk terus berusaha meraih mimpi-mimpinya. Tanpa penggemar, Suho mengaku tidak akan dapat melewati tantangan yang ada.
“Motivasi yang selalu mendorong saya adalah rasa pencapaian dalam tantangan dan petualangan. Dan para penggemarlah yang membuatku merasakan pencapaian itu. Tidak peduli apa yang saya lakukan, jika tidak ada yang mengharapkan saya atau melihat saya, saya tidak akan punya energi untuk menghadapi tantangan atau pergi bertualang," katanya.
Suho EXO berkolaborasi dengan merek wine untuk pemotretan dengan majalah Singles. Dia mengungkapkan kebiasaan yang dilakukan untuk mengabadikan momen berkesan lewat botol wine. "Setelah menghabiskan wine, saya menyimpan botol dengan tanda tangan orang yang meminumnya bersama dengan tanggalnya. Sangat menyenangkan melihat botol-botol itu dari waktu ke waktu dan mengingat momen-momen itu," katanya.
Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini.
