Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Belum juga memutuskan menghabiskan malam tahun baru di mana? Coba layangkan ingatan Anda ke Lombok. Barangkali sudah lupa akan Pantai Mandalika yang berada di Lombok Timur. Bisa jadi belum tahu “wajah baru” kawasan ini setelah dibenahi. Sebagai Kawasan Ekonomi Khusus, Mandalika sudah mulai ditata. Kini sudah menawarkan sejumlah kenyamanan sebagai destinasi liburan.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Misalnya, sudah tersedia pelataran yang luas di mana anak-anak dapat bermain, ditambah bangku-bangku untuk duduk sambil memandang laut dalam degradasi biru. Tentunya, bagi yang gandrung swafoto, spot untuk berfoto pun semakin banyak. Ada pelataran baru, bangku dan juga pepohonan yang belum lama ditanam pula.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Hamparan pasir putih yang menjadi ciri Pantai Mandalika tetap masih bisa ditemui. Ada jalur untuk para pejalan kaki yang nyaman. Kini, pantai tak hanya asyik disusuri saat pagi hingga sore tapi juga malam hari. Karena sudah diberi penerangan sehingga nyaman disinggahi saat mentari sudah berangkat ke peraduan. Ada jalur khusus untuk pejalan kaki.
Arena permainan untuk anak-anak yang tergolong baru di Pantai Mandalika, Lombok Tengah. Tempo/Aryus P Soekarno
Tak jauh dari pantai juga telah dibangun sebuah masjid, bahkan dalam ukuran besar. Jadi wisatawan pun tak sulit untuk menunaikan ibadahnya saat bermain di sekitar pantai. Ketika perut mulai keroncongan, sudah banyak juga penjaja makanan dan minuman yang mendukung pengembangan pariwisata di Pantai Mandalika. Untuk menampung kendaraan wisatawan, telah tersedia juga area parkir yang luas.
Liburan di Mandalika Lombok pun berbuah kenyamanan. Anak-anak dan orang tua, sama-sama bisa bersantai dan menikmati suasana. Padahal ini terbilang fasilitas awal. Rencananya, di kawasan ini juga akan dibangun sirkuit bertaraf internasional. Kawasan Ekonomi Khusus Mandalika akan memiliki sejumlah hotel dan resor, serta convention center. Pembangunan masih terus dilakukan dan diharapkan kelak menjadi destinasi wisata kelas dunia.
ARYUS P SOEKARNO