Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Kriminal

Besok Putusan Praperadilan Hasto Kristiyanto, KPK Optimistis Menang

KPK menilai kubu Hasto Kristiyanto selama ini meminta hakim praperadilan membuktikan bahwa kliennya tidak bersalah

12 Februari 2025 | 15.11 WIB

Sidang  praperadilan Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto di PN Jakarta Selatan, Jakarta, 7 Februari 2025. Tempo/Tony Hartawan
Perbesar
Sidang praperadilan Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto di PN Jakarta Selatan, Jakarta, 7 Februari 2025. Tempo/Tony Hartawan

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

TEMPO.CO, Jakarta - Majelis Hakim Pengadilan Negeri Jakarta Selatan akan membacakan putusan gugatan praperadilan Hasto Kristiyanto besok. Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sebagai tergugat yakin hakim akan menolak gugatan sekretaris jenderal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) itu.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

“Kami yakin hakim akan pertimbangakan bukti dari KPK,” ujar Plt Kabiro Hukum KPK Iskandar Marwanto, Rabu, 12 Februari 2025. 

Hari ini PN Jakarta Selatan menggelar sidang praperadilan Hasto dengan agenda penyerahan kesimpulan masing-masing pihak. Dalam kesimpulannya, KPK mempertanyakan pihak Hasto yang dinilainya ingin hakim tunggal praperadilan turut menguji apakah dia bersalah atau tidak.

“Sementara Peraturan Mahkamah Agung mengatakan bahwa pemeriksaan hanya menguji ada tidaknya dua alat bukti, apakah itu sah atau tidak,” ujar dia.

KPK menetapkan Hasto sebagai tersangka pada 24 Desember 2024 dalam kasus suap yang melibatkan Harun Masiku. Hasto ditudung ikut serta atau bersama-sama menyuap  mantan Komisioner Komisi Pemilihan Umum Wahyu Setiawan agar Harun Masiku bisa duduk di kursi parlemen. KPK juga menetapkan advokat PDIP, Donny Tri Istiqomah, sebagai tersangka.

Kasus ini merupakan pengembangan dari perkara suap yang sudah diusut oleh KPK sejak 2020 lalu. Dalam perkara ini, Wahyu Setiawan; mantan anggota Bawaslu, Agustiani Tio Fridelina; dan kader PDIP, Saeful Bahri telah divonis bersalah dan selesai menjalani hukuman. Sementara Harun Masiku buron.

 

Jihan Ristiyanti

Jihan Ristiyanti

Lulusan Universitas Islam Negeri Surabaya pada 2020 , mulai bergabung dengan Tempo pada 2022. Kini meliput isu hukum dan kriminal.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus