Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Depok - Seorang perempuan di Duren Seribu, Kecamatan Bojongsari, Kota Depok, menjadi korban kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) dengan cara dibakar hidup-hidup oleh suaminya. Ibu empat anak itu kini dirawat intensif di rumah sakit.
Kepala Unit Pelayanan Perempuan dan Anak (Unit PPA) Satreskrim Polres Metro Depok, Ipda Tulus Handani membenarkan peristiwa perempuan dibakar suaminya tersebut. Kejadiannya dua hari lalu, ada seorang ibu yang melapor anak perempuannya menjadi korban KDRT karena dibakar oleh suaminya.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
“Yang laporan orang tua korban, karena korban sampai hari ini masih dalam perawatan di RSUD Kota Depok,” kata Tulus dikonfirmasi, Rabu, 31 Agustus 2022.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Menurut Tulus, kondisi korban mengalami luka yang cukup serius pada sekujur tubuhnya akibat luka bakar. “Kalau berapa persennya, kami belum dapat memastikan, yang jelas korban saat ini masih dilakukan perawatan intensif di RSUD,” kata Tulus.
Polisi belum mengetahui motif di balik peristiwa istri dibakar suami tersebut, “Kami belum bisa memintai keterangan korban, saat ini yang baru kita mintai keterangan orang tua dan tetangga korban,” kata Tulus.
Terduga pelaku KDRT, yang merupakan suami korban, saat ini masih dalam pengejaran tim. Usai membakar istrinya, pria itu langsung melarikan diri. “Pelaku kabur, saat ini masih kita lakukan pengejaran,” kata Tulus.
ADE RIDWAN YANDWIPUTRA
Baca juga: KDRT, Suami Penganiaya Istri di Tangerang Terancam 5 Tahun Penjara
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.