Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Ringkasan Berita
Perundungan di sekolah dinilai terjadi karena adanya relasi kuasa yang timpang.
Pihak sekolah diminta berperan aktif untuk memutus relasi tersebut.
Masyarakat juga harus memperketat kontrol sosial untuk mencegah perundungan terus terjadi.
JAKARTA – Perundungan atau bullying yang melibatkan siswa Sekolah Menengah Atas Bina Nusantara (SMA Binus) School Serpong, Tangerang Selatan, Banten, meramaikan jagat dunia media sosial dalam beberapa hari terakhir. Melibatkan geng yang tak patut disebutkan namanya, inisial GT, utas dan video yang tersebar menunjukkan praktik perpeloncoan bagi anggota baru yang kemudian menjadi korban perundungan.
Berbagai cuitan menyebutkan perundungan terjadi di sebuah warung dekat sekolah yang disebut Warung Ibu Gaul (WIG). Hermanto, pemilik WIG, membenarkan informasi bahwa para murid SMA Binus kerap bercengkerama di warungnya. Hanya, dia membantah pernyataan bahwa perundungan itu disebut terjadi di warungnya.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Foto 
