Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Kriminal

Usut Kematian Mahasiswa PPDS Undip Aulia Risma, Polisi Periksa 34 Orang Termasuk Senior Korban

Kabid Humas Polda Jateng menyatakan pemeriksaan masih sekitar mahasiswa PPDS, rekan seangkatan serta senior dan junior dari Aulia Risma

17 September 2024 | 21.26 WIB

Undip buka suara soal kasus meninggalnya mahasiswa PPDS Anestesi Undip, Aulia Risma Lestari.
Perbesar
Undip buka suara soal kasus meninggalnya mahasiswa PPDS Anestesi Undip, Aulia Risma Lestari.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Semarang - Jumlah orang yang diperiksa Direktorat Reserse Kriminal Umum Kepolisian Daerah Jawa Tengah mengenai kematian mahasiswa Program Pendidikan Dokter Spesialis Anestesi Fekultas Kedokteran Universitas Diponegoro, Aulia Risma Lestari. terus bertambah. Korban ditemukan tak bernyawa di kamar kosnya pada 12 Agustus 2024 lalu.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Sampai dengan saat ini ada 34 orang saksi," kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Jawa Tengah, Komisaris Besar Polisi Artanto, pada Selasa, 17 September 2024.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

Menurutnya, polisi masih menggali keterangan dari mahasiswa lain di Fakultas Kedokteran Undip. "Saat ini pemeriksaan masih sekitar mahasiswa PPDS sekitar rekan seangkatan serta senior dan juniornya," ujar dia.

Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Jawa Tengah, Komisaris Besar Polisi Johanson Simamora, menyebutkan sejumlah pasal yang dilaporkan oleh keluarga korban. Yaitu Pasal 310, 311, 335, dan 368 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana atau KUHP.

"Jadi laporan polisi yang disampaikan ke pihak kepolisian pertama adalah perbuatan tidak menyenangkan, penghinaan, kemudian juga ada pemeraaan," sebut dia.

Menurutnya, ketika menyampaikan laporan itu, keluarga didampingi kuasa hukumnya juga membawa sejumlah barang bukti. "Jadi bukti-bukti itu yang kami dalami. Keterkaitan dengan barang bukti pelapor, keterkaitan dengan saksi yang kami dalami. Termasuk hasil investigasi dari Kemenkes itu juga akan kami dalami," tuturnya.

Linda Trianita

Linda Trianita

Linda Trianita sedang menempuh Magister Kebijakan Publik di Universitas Indonesia. Alumni Executive Leadership Program yang diselenggarakan oleh Asian American Journalists Association (AAJA) Chapter Asia pada 2022 fellowship dari Google News Initiative. Menyabet Juara 1 Kategori Investigasi ExcEl Award (Excellence in Election Reporting in Southeast Asia) 2021 dan 6 Finalis Kategori Media Besar Global Shining Light Awards 2023.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus