Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI Mayor Jenderal TNI Nugraha Gumilar menyatakan kasus pengemudi Fortuner dengan pelat dinas TNI yang menabrak dan cekcok dengan pengendara lain di Tol Cikampek kini ditangani Puspom TNI. Pengendara Fortuner itu sempat mengaku anggota TNI dan punya kakak jenderal bernama Tony Abraham.
Kasus pengemudi Fortuner arogan ini viral di media sosial pada Kamis, 12 April 2024.
Kapuspen TNI mengatakan pelat nomor dinas Mabes TNI yang terpasang di mobil Fortuner itu telah disita oleh Puspom TNI. “Nomor registrasi sudah disita,” kata Nugraha saat dikonfirmasi melalui pesan singkat pada Jumat, 12 April 2024.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Kejadian di Tol Jakarta Cikampek KM 57 tersebut ini tengah diselidiki oleh Pusat Polisi Militer atau Puspom TNI apakah pengemudi itu benar seorang anggota TNI atau hanya menggunakan pelat nomor dinas TNI. “Sedang dalam penyelidikan oleh Puspom TNI,” ujarnya.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Sebelumnya, viral di media sosial seorang pria menggunakan mobil Fortuner dengan pelat dinas TNI melewati bahu jalan di Tol Jakarta-Cikampek, cekcok dengan pengendara lain. Dia menuduh pengendara lain telah menabrak mobilnya, dan balas menabrak mobil itu.
Dikutip melalui akun media sosial undercover.id, yang diunggah kemarin, 11 April 2024, pria itu turun dan menghampiri pengendara yang terkena tabrakan mobil dinasnya, dan mengaku memiliki seorang kakak berpengkat jenderal TNI.
“Kakak saya jenderal, Tony Abraham, cari,” kata pengemudi Fortuner itu saat ditanyai kepemilikan mobil dinas itu.
Pilihan Editor: Ganjil Genap Kembali Diberlakukan Saat Arus Balik Lebaran 2024, Pelanggar Kena Tilang Elektronik