Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Pilpres

Ganjar Pranowo Dukung Pelestarian Raja-Raja dan Kesultanan Nusantara

Ganjar Pranowo menyatakan akan melestarikan kerajaan dan kesultanan yang ada di Indonesia jika terpilih sebagai presiden.

6 Desember 2023 | 17.19 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Calon presiden Ganjar Pranowo bertandang ke Kedaton Kutai Kartanegara, Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur, pada Rabu siang, 6 Desember 2023. Dalam kunjungannya, Ganjar menyampaikan dukungannya untuk pelestarian raja-raja dan kesultanan di seluruh Indonesia.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Ganjar menyatakan dukungan ini untuk merawat adat istiadat dan kebudayaan sebagai kekayaan Indonesia. Dia enyatakan akan mendukung kesultanan di daerah apabila terpilih menjadi presiden pada pemilihan umum (Pemilu) 2024.

“Setuju saya (untuk memberi dukungan) dan banyak sekali kesultanan kerajaan keraton yang hari ini masih hidup. Ada yang memang eksis betul cukup otonom, cukup mandiri tapi ada beberapa lain yang butuh perhatian, maka kalau kita mencintai budaya kita, mencintai leluhur kita wajib hukumnya kita membantu," kata Ganjar dalam keterangan tertulis yang diterima Tempo, Rabu, 6 Desember 2023.

Ganjar disambut dengan proses adat

Kedatangan bekas Gubernur Jawa Tengah itu disambut proses adat kebudayaan seperti tepong tawar. Sementara itu prosesi tali lepas juga dilakukan oleh Aji Pangeran Haryo Suryo Adi Kusumo sebagai bentuk melepas hal-hal buruk. Disusul proses penyematan Songkok Senor dari Sultan Kutai Kartanegara Ing Martadipura, Aji Muhammad Arifin. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Selain itu, Politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan atau PDIP juga disambut dengan tari Topeng Kanji dan Kanjar Ganjur. Ganjar disebut menjajal tarian itu didampingi raja-raja dari beberapa kesultanan Nusantara yang tergabung dalam sukarelawan Dinasti Nusantara yang juga hadir di sana. 

Ganjar mengatakan akan mendukung  raja, sultan, pemangku adat, dan lainnya agar tetap hidup sebagai entitas adat budaya Indonesia. Saat memimpin Jawa Tengah, ia mengklaim pernah berkontribusi dalam penyelesaian konflik di tubuh kesultanan Keraton Solo. 

"Saya punya praktek kalau saya ceritakan tadi setidaknya beberapa kerajaan yang ada di Jawa Tengah waktu saya jadi gubernur itu setiap tahun rutin kami bantu, setiap tahun. Maka, kalau kemudian hari ini ada suara yang muncul dari kesultanan Kutai Kartanegara sebenarnya itu mirip sama dengan kesultanan-kesultanan yang lain termasuk raja yang lain," kata Ganjar.

Dalam kesempatan ini turut hadir Sultan Kutai Kartanegara Aji Muhammad Arifin, Pangeran Aji Ali Zain, Pangeran Aji Khairudi, Pangeran Aji Hasanuddin, Pangeran Heriyansyah, serta KPH Andi Bau Malik Barammamase Karenta Tukajannangngang Satrio Sasmito selaku Raja Gowa Sulawesi Selatan dan juga Koordinator Nasional Dinasti Nusantara.

Pada Pemilu 2024, Ganjar Pranowo akan didampingi oleh Mahfud Md. Pasangan ini diusung oleh koalisi PDIP, Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Partai Hanura dan Partai Perindo. Ganjar-Mahfud merupakan pasangan dengan nomor urut 3.  

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus