Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Pilkada

Ketum PDIP Tandatangani SK Dukungan Kandidat Pilkada 2024, Hasto: Banyak Figur Internal

Hasto mengatakan, rekomendasi dukungan kandidat yang sudah ditandatangani menandakan kaderisasi di PDIP berjalan mulus.

9 Agustus 2024 | 19.56 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto dalam Pelatihan Nasional Tim Pemenangan Calon Kepala Daerah PDIP Gelombang Keempat di Bogor, Jawa Barat, Jumat (9/8/2024). ANTARA/HO-PDIP

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto mengaku telah mendampingi Ketua Umum (Ketum) partainya, Megawati Soekarnoputri, menandatangani Surat Rekomendasi (SK) dukungan kandidat pemilihan kepala daerah atau Pilkada serentak 2024.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Hasto mengatakan, rekomendasi yang sudah ditandatangani menandakan kaderisasi di PDIP berjalan mulus. Sebab, lanjutnya, banyak figur internal diusung pada Pilkada serentak 2024.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Saya mendampingi Ibu Ketum untuk menandatangani rekomendasi dan proses ini terus dilakukan dan yang menggembirakan adalah bahwa proses kaderisasi kepemimpinan ini menunjukkan hasil yang baik. Jika menilik seluruh wilayah di Indonesia, banyak kader-kader partai baru bermunculan sebagai hasil dari pendidikan-pendidikan politik yang kita lakukan," kata Hasto di acara Pelatihan Nasional Tim Pemenangan Calon Kepala Daerah PDIP Gelombang Keempat di Bogor, Jawa Barat, Jumat, 9 Agustus 2024.

PDIP masih jadi magnet

Menurut Hasto, hasil SK yang sudah ditandatangani oleh Megawati, menunjukkan PDIP masih menjadi magnet untuk diajak kerja sama.

"PDI Perjuangan di tengah berbagai upaya pihak-pihak yang mencoba mengepung kita, di tingkat kabupaten atau kota, ternyata begitu banyak antusiasme bekerja sama dengan PDI Perjuangan, bahkan PDI Perjuangan menjadi kekuatan perekat dengan partai lain," ujarnya.

Dia bahkan mengungkapkan PDIP tetap diajak bekerja sama partai lain meski parpol berlogo banteng itu tak punya kursi di eksekutif untuk beberapa kabupaten dan kota.

Temuan demikian membuat Hasto bertanya-tanya. Partai lain kemudian menjawab ingin bekerja sama dengan PDIP karena urusan soliditas dan militansi.

"Di beberapa wilayah, kita tidak punya kursi pun, mereka meminta rekomendasi ke PDI Perjuangan. Kita jadi bertanya, kenapa nol kursi PDI Perjuangan, kemudian minta dukungan kita. Mereka menjawab, karena PDI Perjuangan sudah teruji, karena PDI Perjuangan punya pasukan barisan pemenangan yang militan, karena PDI Perjuangan solid bergerak untuk Indonesia Raya. Itu dari mereka," jelas Hasto.

Ia pun menyebut PDIP menjaga kepercayaan partai lain dengan sudah membuat pelatihan tim pemenangan Pilkada serentak 2024 empat kali berturut-turut.

"Mari kita gunakan kepercayaan dengan sebaik-baiknya, sehingga DPP PDI perjuangan mengucapkan terima kasih dan apresiasi ke panitia dan seluruh tim pemenangan nasional yang telah bergerak cepat, sehingga PDI perjuangan satu-satunya parpol yang dalam rangka pilkada serentak ini sudah melakukan pelatihan tim pemenangan empat kali berturut-turut saudara sekalian," tambahnya.

"Bapak dan Ibu serta saudara sekalian, anda sangat beruntung bahwa pelatihan kali ini dilaksanakan dalam bulan ketika api revolusi kemerdekaan bergelora dalam dada kita karena ini bulan Agustus. Bulan Agustus menjadi bulan keramat bagi Indonesia, bulan Agustus menjadi bulan membangun keyakinan bahwa sebagai bangsa, kata Bung Karno, kita berani meletakkan nasib bangsa di tangan sendiri," lanjut dia.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus