Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Sebagai iuran wajib warga atau badan usaha, pajak memiliki fungsi beragam, tak hanya menjadi salah satu sumber pendapatan negara, namun juga mendanai pelayanan publik, hingga berbagai program kesejahteraan masyarakat. Semakin tinggi tingkat pajak idealnya berbanding lurus dengan layanan publik yang diterima masyarakat. Salah satu sistem pajak dengan pungutan tinggi adalah pajak Nordik, sistem perpajakan di negara-negara seperti Swedia, Norwegia, dan Denmark yang dikenal dengan tarif pajaknya yang tinggi.
Apa sebenarnya yang dimaksud dengan Pajak Nordik? Mengapa sistem perpajakan ini dianggap berhasil di negara-negara seperti Denmark, Norwegia, Swedia, Finlandia, dan Islandia?
Dilansir Nordic Co-operation, pajak Nordik adalah istilah yang merujuk pada sistem perpajakan yang diterapkan di negara-negara seperti Denmark, Swedia, Norwegia, Finlandia, dan Islandia. Sistem ini terkenal karena tarif pajaknya yang tinggi dibandingkan dengan kebanyakan negara lain. Pajak di negara-negara ini mencakup berbagai kategori, seperti pendapatan pribadi, keuntungan modal, barang dan jasa, serta properti. Meskipun terlihat memberatkan, masyarakat Nordik cenderung mendukung sistem ini karena mereka memahami manfaat besar yang mereka dapatkan dari pajak yang dibayarkan.
Sistem pajak Nordik dirancang untuk menciptakan kesejahteraan sosial yang tinggi dan memastikan pemerataan layanan dasar. Hal ini didasarkan pada prinsip solidaritas, di mana masyarakat membayar pajak lebih besar untuk mendukung mereka yang membutuhkan. Pajak ini tidak hanya mencakup individu, tetapi juga perusahaan, dengan tujuan mendorong tanggung jawab sosial dan keberlanjutan ekonomi.
Namun, apa saja fasilitas yang dinikmati masyarakat Nordik berkat pajak tinggi ini? Berikut adalah beberapa layanan utama yang didanai melalui pajak, seperti yang dikutip dari Nordics Info Aarhus University:
1. Layanan Kesehatan Gratis
Layanan kesehatan di negara-negara Nordik sepenuhnya ditanggung oleh pemerintah. Warga negara mendapatkan akses ke perawatan medis tanpa harus membayar biaya tambahan saat menerima layanan. Baik itu untuk konsultasi dengan dokter umum, perawatan rumah sakit, hingga operasi besar, semuanya disediakan secara gratis atau dengan biaya yang sangat minim. Sistem ini memastikan tidak ada warga yang dibiarkan tanpa akses kesehatan, terlepas dari status ekonomi mereka.
2. Pendidikan Gratis Hingga Tingkat Perguruan Tinggi
Pendidikan di negara-negara Nordik disediakan secara gratis, dari pendidikan dasar hingga universitas. Selain itu, mahasiswa sering kali menerima tunjangan untuk membantu biaya hidup mereka selama menempuh pendidikan. Dengan kebijakan ini, tidak ada hambatan ekonomi yang menghalangi seseorang untuk mengejar pendidikan tinggi. Negara-negara Nordik percaya bahwa pendidikan adalah investasi jangka panjang yang mendukung perkembangan masyarakat dan perekonomian.
3. Jaminan Sosial yang Kuat
Masyarakat Nordik juga mendapatkan manfaat dari sistem jaminan sosial yang sangat kuat. Jaminan ini mencakup tunjangan pengangguran, cuti melahirkan dengan gaji penuh, tunjangan anak, dan pensiun yang layak. Misalnya, ketika seseorang kehilangan pekerjaan, pemerintah memberikan dukungan finansial sehingga mereka tetap dapat memenuhi kebutuhan hidup. Jaminan sosial ini dirancang untuk memberikan rasa aman kepada setiap individu, baik di masa muda maupun masa tua.
4. Infrastruktur dan Transportasi Umum yang Berkualitas
Pemerintah Nordik menggunakan pendapatan pajak untuk membangun dan memelihara infrastruktur yang modern dan efisien. Sistem transportasi umum di kawasan ini terkenal andal, terjangkau, dan ramah lingkungan. Ini membantu mengurangi ketergantungan pada kendaraan pribadi, sehingga menekan polusi udara dan kemacetan lalu lintas.
5. Kebijakan Ramah Lingkungan
Sebagian besar pajak di negara Nordik juga diarahkan untuk mendukung keberlanjutan lingkungan. Contohnya adalah pajak karbon yang diberlakukan untuk mengurangi emisi gas rumah kaca. Pendapatan dari pajak ini digunakan untuk mendanai energi terbarukan, transportasi berkelanjutan, dan berbagai inisiatif lainnya yang bertujuan menjaga lingkungan tetap lestari. Pajak atas kendaraan pribadi juga sangat tinggi, terutama di Denmark dan Norwegia, untuk mendorong penggunaan transportasi umum.
Hal yang membuat masyarakat Nordik dapat menerima tarif pajak yang tinggi adalah transparansi dalam pengelolaan dana. Pemerintah di negara-negara tersebut secara terbuka menunjukkan bagaimana pajak digunakan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Selain itu, sistem administrasi pajak di negara-negara ini sangat efisien, dengan pengawasan ketat terhadap penghindaran pajak dan penyelewengan.
MYESHA FATINA RACHMAN | NORDICS.INFO | NORDEN.ORG
Pilihan Editor: Sebagian Benar, Klaim tentang Dana Pendidikan Negara-negara Nordik Lewat Pajak Tinggi
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini