Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Pasangan Calon Gubernur-Wakil Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar-Dedi Mulyadi berkomitmen untuk membenahi masalah kerusakan hutan lindung di kawasan Bogor, Puncak, Cianjur (Bopunjur).
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Pak Deddy Mizwar dan pak Dedi Mulyadi ini orang yang sangat concern terhadap lingkungan. Kejadian selama ini menunjukkan memang ada hal yang harus dibenahi (di Bopunjur)," ujar Sekretaris tim kampanye Deddy-Dedi, MQ Iswara saat dihubungi Tempo, Rabu, 21 Maret 2018.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Menurut Iswara, masalah kawasan Bopunjur memang menjadi perhatian lebih pasangan nomor urut 4 itu. Selain membenahi sektor perekonomian di Jawa Barat, urusan lingkungan hidup menjadi program yang diusung oleh pasangan itu.
"Kita akan mereview semua regulasi nantinya supaya jangan ada kejadian kayak kemarin, ada longsor lagi, karena alam ini kan sudah tidak bisa diprediksi sekarang," katanya.
Rusaknya kawasan hutan lindung di daerah Puncak, berdampak pada bencana alam yang tak terbendung. Salah satunya, longsor yang kerap kali terjadi di kawasan Puncak.
"Kondisi alam yang unpredictable ini yang harus diantisipasi dengan regulasi yang lebih detail dan menjamin keamanan masyarakat. Ini yang pasti akan direview pada saat pak Deddy Mizwar- Dedi Mulyadi menjadi gubernur," ucapnya.
Sebagaimana diketahui, berdasarkan data Forest Watch Indonesia (FWI) kondisi hutan lindung di Puncak, Bogor memprihatinkan. Ribuan hektar hutan disana lenyap sepanjang tahun 2000 hingga 2016.