Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Politik

Jokowi Promosikan IKN ke Konsorsium Investor Brunei: Ada Insentif

Presiden Jokowi mempromosikan IKN ke para pengusaha Brunei Darussalam.

14 Januari 2024 | 10.34 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi memaparkan potensi investasi dan rencana pemerintah dalam membangun Ibu Kota Nusantara (IKN) kepada para pengusaha atau konsorsium investor Brunei Darussalam. Jokowi berharap para pengusaha asal Brunei dapat merealisasikan minatnya untuk berinvestasi di IKN.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Jokowi bertemu para pengusaha Brunei di Assarraa Guest House, Bandar Seri Begawan, pada Sabtu malam, 13 Januari 2024. Dalam pertemuan itu, presiden menyebut bahwa pemerintah telah menyiapkan sejumlah insentif bagi para investor di IKN baik berupa super tax deduction, tax holiday, hingga pembebasan bea masuk.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Saya berharap minat investasi dari Your Highness dapat segera direalisasikan. Terima kasih," kata Jokowi, dikutip dari keterangan tertulis Istana pada Ahad, 14 Januari 2024.

Kepala negara ke Brunei dalam rangkaian lawatan luar negeri pekan ini. Selama enam hari kunjungan kenegaraan, Jokowi ke Filipina pada 9 - 11 Januari. Kemudian, presiden melakukan sejumlah pertemuan tingkat tinggi dengan pemimpin politik dan para pengusaha di Vietnam dari 12 - 13 Januari.

Dalam dialog bisnis bersama pengusaha Vietnam pada Sabtu, 13 Januari 2024 di Hotel Melia Hanoi, Jokowi juga mengundang para penanam modal untuk investasi di IKN. Pada pertemuan tersebut turut hadir pula Perdana Menteri Vietnam Pham Minh Chinh.

“Ini adalah agenda strategis Indonesia dan bagian dari misi Indonesia Emas 2045 yang telah disetujui oleh parlemen, dibuat undang-undangnya yang disetujui 93 persen suara," kata Jokowi di Brunei.

Dalam beberapa bulan terakhir, Jokowi mengatakan Letter of Intent (LoI) dari investor asing untuk proyek IKN menumpuk, tapi belum ada satu pun yang terealisasi. 

"Memang sampai saat ini yang real untuk memulai, belum. Tapi dengan tumpukan LoI sebesar itu masa satu aja ndak? saya kira akan banyak, hanya kita dahulukan dulu investor di dalam negeri,” kata Jokowi dalam keterangan pers pada Senin, 20 November 2023, di Pangkalan TNI Angkatan Udara Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur.

Deputi Bidang Pendanaan dan Investasi Otorita Ibu Kota Nusantara (Otorita IKN) Agung Wicaksono mengklarifikasi sudah ada investor asing yang menanamkan modal di IKN. Hanya saja, skemanya melalui kerja sama dengan investor domestik atau dalam negeri.

"Investor domestik ini ada mitra asingnya. Contoh, Pakuwon sama Marriott. Ada Westin, ada Four Season," ujar Agung ketika ditemui di sela acara Roadshow Peluang Investasi IKN di Jakarta pada Jumat, 1 Desember 2023. Contoh lainnya, kata Agung, PLN yang bermitra dengan investor Singapura, Sembcorp, dalam proyek solar panel.

Dalam kesempatan terpisah, Menteri Investasi Bahlil Lahadalia mengungkapkan investor asing akan masuk ke IKN pada pembangunan tahap dua atau setelah upacara hari ulang tahun atau HUT RI pada 2024.

"Investor luar negeri mereka akan masuk dalam tahap kedua, setelah tahap pertama ini selesai," kata Bahlil saat ditemui di sela-sela acara Rakornas Investasi 2023 di Kuningan, Jakarta Selatan pada Kamis, 7 Desember 2023. "Setelah kita upacara di 17 Agustus."


DANIEL A. FAJRI, AMELIA RAHIMA SARI, RIRI RAHAYU

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus