Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - DPP PDI Perjuangan mengapresiasi para atlet dan official bulu tangkis Indonesia yang berhasil merebut kembali gelar bergengsi kejuaraan Piala Thomas. Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto mengatakan capaian tersebut luar biasa.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Bulu tangkis terbukti menjadi lambang supremasi keunggulan olah raga Indonesia di tingkat dunia. Selamat, sangat mengharukan, Piala Thomas kembali lagi ke Indonesia," kata Hasto dalam keterangan tertulis, Senin, 18 Oktober 2021.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Menurut Hasto, kemenangan tim bulu tangkis Indonesia tak terlepas dari kepemimpinan Presiden Joko Widodo atau Jokowi. Ia menyinggung keberhasilan Indonesia sebagai tuan rumah Asian Games tahun 2019, beragam prestasi di Olimpiade dan Paralimpiade Tokyo, serta penyelenggaraan Pekan Olahraga Nasional XX di Papua.
Hasto menyebut, itu semua menunjukkan perhatian besar Presiden Jokowi terhadap olah raga sehingga membangkitkan rasa percaya diri seluruh atlet Indonesia.
"Keberhasilan tim bulu tangkis Indonesia tidak terlepas dari kepemimpinan Presiden Jokowi yang telah memberikan energi positif berupa rasa percaya diri sebagai bangsa besar," ujar Hasto.
Hasto mengatakan kemenangan tim bulu tangkis Indonesia setelah mengalahkan regu Cina di Aarhus, Denmark, sangatlah membanggakan. Di tengah menguatnya supremasi Cina, kata dia, tim bulu tangkis Indonesia secara kolektif hadir sebagai satu-kesatuan gotong royong dan mampu menghadirkan energi perlawanan dengan mentalitet juara.
"Tidak mudah mengalahkan Tiongkok di tengah rasa percaya diri yang begitu besar, dan Indonesia berhasil menampilkan kepemimpinan bulu tangkis sebagai juara dunia," ujarnya.
Dia pun berharap kemenangan di Piala Thomas ini semakin memicu atlet bulu tangkis putri Indonesia agar mampu merebut Piala Uber. "Sekali lagi selamat kepada seluruh atlet bulu tangkis dan tim pelatih Indonesia."
Tim bulu tangkis putra Indonesia berhasil memboyong kembali Piala Thomas setelah gelar bergengsi ini lepas selama 19 tahun. Dua pebulu tangkis tunggal putra Indonesia, Jonathan Christie dan Anthony Sinisuka Ginting berhasil mengalahkan pemain Cina, Li Shi Feng dan Lu Guang Zu, dalam laga final Piala Thomas yang digelar kemarin.
Begitu pula pasangan ganda Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto sukses menumbangkan He Ji Ting/Zhau Hao Dong. Di atas kertas pun, peringkat dan pengalaman para pemain Indonesia lebih unggul ketimbang pebulu tangkis Cina yang berlaga di Piala Thomas 2020 kali ini.
BUDIARTI UTAMI PUTRI
Baca: Indonesia Raih Piala Thomas 2020, Jokowi: Akhirnya, Setelah Penantian 19 Tahun