Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Politik

Pidato Jokowi di Acara Projo, Arah Dukungan untuk Ganjar?

Yunarto Wijaya mengatakan, pernyataan Jokowi di acara Projo merupakan awal mula bahasa simbol yang kuat, katakanlah ini arah dukungan untuk Ganjar.

23 Mei 2022 | 09.54 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Presiden Jokowi yang juga Ketua Dewan Pembina relawan Pro Jokowi (Projo) hadir dalam rakernas bertajuk Haluan Baru Projo 2024 di kawasan sekitar Borobudur, Jawa Tengah, Sabtu, 21 Mei 2022. Tangkapan Layar Projo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Pidato Presiden Joko Widodo atau Jokowi pada Rakernas V Projo menyisakan pertanyaan soal arah dukungan calon presiden atau Capres 2024. Dalam pidato tersebut, Jokowi mengingatkan agar sukarelawan Projo jangan tergesa-gesa berbicara politik tentang calon presiden pada Pemilu 2024.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Fokus untuk menyelesaikan permasalahan-permasalahan yang ada dahulu, ojo kesusu sik, jangan tergesa-gesa, meskipun mungkin yang dukung ada di sini," kata Presiden.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Meski demikian, Jokowi sempat menyebut,'meskipun mungkin yang kita dukung hadir di sini, tidak boleh terburu-buru'. Kalimat ini ditafsirkan sebagai dukungan untuk Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo yang datang di acara Projo tersebut.

Direktur Eksekutif Charta Politika Indonesia Yunarto Wijaya mengatakan, pernyataan itu merupakan awal mula bahasa simbol yang kuat. "Katakanlah ini arah dukungan ke Pak Ganjar," kata dia dalam keterangan tertulis di Jakarta, Ahad, 22 Mei 2022.

Yunarto mengatakan kalimat yang diucapkan Jokowi itu mengarah ke Ganjar. Sebab, hanya kader PDIP itulah yang masuk radar survei teratas Capres 2024 dan hadir di Rakernas Projo. "Saya tidak tahu apakah dipilihnya Magelang adalah simbol, masih belum bisa menjelaskan," kata Yunarto.

Elektabilitas Ganjar...

Ia menjelaskan Ganjar memiliki rating atau peringkat popularitas dan elektabilitas paling tinggi di antara figur-figur yang disebut dalam lembaga survei kredibel. Ganjar juga sering disebut sebagai penerus Jokowi sebagai Presiden periode 2024-2029.

"Ganjar sudah ratingnya tertinggi dan ketika ditanya brand association dari Ganjar memang dia dianggap paling kuat menjadi penerus Jokowi dibandingkan dengan nama-nama lain," kata dia.

Menurutnya, figur yang didukung Jokowi akan memiliki keuntungan secara pemilih dan kekuatan partai. Terlebih lagi, bila hingga akhir masa jabatan mantan Wali Kota Solo tersebut mempunyai rapor bagus di mata masyarakat.

Di satu sisi, masih menurutnya, Jokowi harus tepat dan cepat mengumumkan figur yang didukungnya. Jokowi juga harus menggaet dukungan partai koalisinya agar calon yang diusung mendapatkan dukungan.

"Kemungkinan besar kalau seperti itu, siapa pun yang didukung oleh Jokowi punya kemungkinan besar untuk menang," ujarnya.

Selain itu, ia juga menganalisis isi pidato Jokowi yang menyampaikan kepada relawan untuk tidak tergesa-gesa menentukan pilihan. Hal itu bisa bermakna Jokowi ingin stabilitas politiknya tidak terganggu.

"Diartikan dua hal ya, Presiden tidak ingin stabilitas politiknya terganggu dan kedua kalau jagoan kita (Projo) akan maju, ikuti cara saya dan jangan tergesa-gesa," jelasnya.

Sebelumnya, Presiden RI Joko Widodo berpesan kepada para sukarelawan Pro Jokowi (Projo) agar jangan tergesa-gesa berbicara politik tentang calon presiden pada Pemilu 2024.

"Fokus untuk menyelesaikan permasalahan-permasalahan yang ada dahulu, ojo kesusu sik, jangan tergesa-gesa, meskipun mungkin yang dukung ada di sini," kata Jokowi.

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus