Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Umum Partai Golkar Bahlil Lahadalia menargetkan partainya mampu memenangi pemilihan kepala daerah atau Pilkada 2024 hingga 60 persen di seluruh Indonesia. Bahlil menegaskan pihaknya tak ingin mengumbar strategi Golkar dalam mendukung pasangan calon (paslon) pada pilkada, baik provinsi maupun kabupaten/kota.
“Target kami di pilkada, insyaallah, bisa capai sekitar 60 persen,” kata Bahlil saat ditemui di Kantor Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar, Jakarta, Sabtu, 16 November 2024.
Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral itu yakin strateginya tidak kalah dengan paslon dari partai politik atau gabungan parpol lainnya. “Tidak perlu kami menyampaikan strateginya. Kami punya keyakinan, insyaallah, kami akan mendapatkan hasil yang terbaik,” ujarnya.
Bahlil mengatakan partainya telah mempertimbangkan target pada pilkada setelah mendapatkan suara terbanyak kedua dengan perolehan 102 kursi pada Pemilu Anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI. Partai Golkar pada Pemilu 2024, kata dia, juga memiliki kursi legislatif terbanyak di provinsi dan kabupaten/kota.
“Maka, kami punya keyakinan, dengan kesolidan dan konsolidasi dari semua struktur dan elemen partai, insyaallah kami optimistis target itu bisa tercapai,” tutur Bahlil.
Bahlil Instruksikan Kader Golkar Menangkan RIDO di Pilkada Jakarta
Bahlil juga menginstruksikan seluruh kadernya memenangkan paslon nomor urut 1 Ridwan Kamil-Suswono (RIDO) pada Pilkada Jakarta 2024.
“Khusus untuk DKI Jakarta, teman-teman, seluruh kader, saya instruksikan, kepung DKI Jakarta untuk memenangkan pasangan Ridwan Kamil, setuju?” kata Bahlil dalam sambutannya di Kantor DPP Partai Golkar, Jakarta, Sabtu.
Dia yakin pasangan Ridwan Kamil-Suswono akan mendapatkan hasil yang terbaik karena kedua sosok tersebut merupakan kader terbaik. “Insyaallah, kami akan mendapatkan hasil yang terbaik, apalagi Pak Ridwan Kamil dan Pak Suswono itu adalah kader-kader hebat,” ujarnya.
Bahlil juga mengaku sudah mempersiapkan berbagai strategi untuk menang pada pilkada. Meski begitu, dia tak ingin mengumbar hal tersebut.
Dia juga menepis isu yang menyebutkan Koalisi Indonesia Maju atau KIM Plus tidak memberikan dukungan penuh pada pasangan Ridwan Kamil-Suswono.
“Tidaklah. Siapa yang setengah-setengah? Kami kan tidak boleh mengeluarkan strateginya semua. Kalau strategi yang dikeluarkan oleh publik, itu bukan strategi ya namanya, pengumuman,” kata Bahlil.
Mantan Menteri Investasi dan Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) itu menegaskan KIM Plus tetap solid mendukung paslon RIDO. “Kami solid kok, KIM solid, solid, solid banget,” ujarnya.
Golkar DKI Siap Menangkan RIDO di Pilkada Jakarta
Adapun Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar DKI Jakarta menyatakan siap menjalankan instruksi Bahlil agar seluruh kader partai itu memenangkan paslon RIDO di Pilkada Jakarta.
“Terkait ajakan ketua umum, itu bagian daripada perintah yang harus kita laksanakan dan kerjakan,” kata Sekretaris DPD Golkar DKI Jakarta, Basri Baco, dalam keterangan resmi di Jakarta, Sabtu.
Penegasan itu disampaikan saat senam masal yang diikuti ribuan warga dan kader dalam rangka menyambut Hari Ulang Tahun (HUT) ke-60 Partai Golkar di DPD Golkar Jakarta. Pada hari itu, DPD Golkar Jakarta juga melanjutkan konsolidasi kader untuk wilayah Jakarta Timur demi memanaskan mesin partai jelang Pilkada 2024 yang sudah semakin dekat.
Konsolidasi itu, kata Basri, merupakan rangkaian ketiga karena sebelumnya juga sudah dilakukan untuk Jakarta Pusat berbarengan dengan Jakarta Selatan dan Jakarta Utara dengan Jakarta Barat.
Pilkada Jakarta diikuti oleh tiga pasangan calon, yaitu paslon nomor urut 1 Ridwan Kamil-Suswono, paslon nomor urut 2, Dharma Pongrekun-Kun Wardana, dan paslon nomor urut 3 Pramono Anung-Rano Karno.
ANTARA
Pilihan editor: Kata Pengamat Soal Dukungan Anies Baswedan kepada Pramono Anung-Rano Karno di Pilkada Jakarta
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini