Ridwan Kamil-Suswono Gelar Kampanye Akbar Besok, Undang KIM Plus hingga Dimeriahkan Dewa 19

TEMPO.CO, Jakarta - Pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Jakarta nomor urut 1, Ridwan Kamil-Suswono (RIDO), akan menggelar kampanye akbar Pilkada Jakarta di Lapangan Cendrawasih, Kalideres, Jakarta Barat, pada Kamis, 14 November 2024. Ketua Dewan Pengarah Tim Pemenangan RIDO Ahmed Zaki Iskandar mengatakan kampanye akbar itu akan dimeriahkan oleh grup musik legendaris Dewa 19.

“Acara yang bertajuk 'Satuin Jakarta' ini akan diramaikan oleh grup musik legendaris Dewa bersama Ello dan Virzha serta dimeriahkan beberapa artis ibu kota,” kata Zaki dalam jumpa pers di Dewan Pimpinan Daerah Partai Golkar DKI Jakarta, Cikini, Jakarta Pusat, Selasa malam, 12 November 2024.

Zaki menuturkan kampanye akbar itu merupakan momentum yang kuat untuk menyatukan dukungan warga Jakarta kepada pasangan Ridwan Kamil-Suswono di Pilkada Jakarta 2024.

“Kami berharap seluruh warga Jakarta, terutama yang ada di Jakarta Barat dan Jakarta Utara bisa hadir dalam acara 'Satuin Jakarta' yang digelar pada Kamis siang, mulai pukul 14.00 WIB sampai 17.30 WIB,” ujarnya.

Dia pun memperkirakan sebanyak 20 Ribu pendukung pasangan RIDO akan memadati Lapangan Cendrawasih tersebut. Pihaknya juga mengundang ratusan pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) untuk berpartisipasi dalam acara itu dengan memberikan makanan gratis kepada masyarakat.

“Acara ini diharapkan bisa langsung menyentuh masyarakat dan juga menyampaikan visi-misi pasangan langsung di tengah-tengah masyarakat. Nah, sekarang ini dalam kampanye akbar kita menginginkan semua warga masyarakat yang hadir bisa mendengarkan langsung visi-misinya Ridwan Kamil-Suswono,” tuturnya.

Tim Pemenangan RIDO juga mengundang jajaran Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus untuk hadir dalam kampanye terbuka tersebut. “Seluruh partai KIM Plus, yakni 16 partai juga diundang. Kami berharap para petinggi partai bisa hadir di acara tersebut untuk memberikan dukungan terhadap pasangan RIDO,” kata Ketua DPD Golkar DKI Jakarta itu.

Dalam kesempatan itu, Zaki mengimbau masyarakat yang hadir dalam kampanye akbar itu tidak membawa anak-anak di bawah umur. Dia juga mengingatkan agar masyarakat menggunakan transportasi umum untuk hadir ke lokasi kampanye, sehingga tidak menimbulkan kemacetan arus lalu lintas.

“Kami pun meminta maaf kepada warga dan pengguna jalan bila kampanye akbar RIDO mengganggu aktivitas pengguna jalan dan warga,” kata Zaki.

Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta telah menetapkan pasangan calon Ridwan Kamil-Suswono nomor urut 1, Dharma Pongrekun-Kun Wardana nomor urut 2, dan Pramono Anung-Rano Karno nomor urut 3 pada Pilkada Jakarta 2024.

DPD Golkar Jakarta Konsolidasi Pemenangan RIDO 

Adapun DPD Partai Golkar DKI Jakarta melakukan konsolidasi untuk memenangkan paslon Ridwan Kamil-Suswono di Pilkada Jakarta 2024. Konsolidasi yang dihadiri ratusan kader dari Jakarta Pusat dan Jakarta Selatan itu digelar di Kantor DPD Golkar DKI, Cikini, Jakarta Pusat, Selasa.

“Hari ini konsolidasi seluruh kader Golkar dari tingkat kecamatan, kelurahan, hingga tingkat RT/RW di wilayah Jakarta Pusat dan Jakarta Selatan," kata Zaki. Dia menurutkan secara bertahap pihaknya melakukan konsolidasi dengan seluruh kader partai itu.

Seluruh kader Golkar yang berada di seluruh wilayah Jakarta, kata dia, bekerja sama dengan partai koalisi dan relawan untuk memenangkan pasangan RIDO di lingkungannya masing-masing.

“Seluruh kader Partai Golkar hingga tingkat RT/RW wajib bergerak menangkan RIDO, karena ini peluang kita (Golkar) untuk memimpin Jakarta. Meskipun ada 15 partai koalisi (KIM Plus), jangan saling mengandalkan. Kalau bisa kita yang menjadi lokomotif pergerakan di bawah,” kata Zaki.

Sementara itu, Sekretaris DPD Golkar DKI yang juga Sekretaris Tim Pemenangan RIDO, Basri Baco, menegaskan seluruh kader Golkar harus berjuang keras memenangkan RIDo di Pilkada Jakarta 2024.

“Hari ini semua relawan bekerja, bahkan partai lain sedang bekerja untuk bergerak memenangkan pasangan RIDO. Sekitar 25 tahun penantian Golkar Jakarta, 25 tahun sejak zaman reformasi, Golkar tidak punya gubernur dan hari ini peluangnya besar Golkar punya gubernur,” katanya.

Karena itu, dalam dua pekan ini diperlukan untuk menyatukan mesin Golkar dan semua bekerja minimal di tempat tinggal masing-masing.

“Konsolidasi minggu ini semua struktur dikumpulkan, pekan depan semua saksi luar yang bertugas di TPS yang jumlahnya 2.000 orang akan dikumpulkan. Dua puluh lima tahun akan terwujud sebentar lagi atau kita akan menyesal selamanya,” kata Basri.

Antara berkontribusi dalam penulisan artikel ini.

Pilihan editor: Sederet Respons terhadap Penundaan Penyaluran Bansos Jelang Pilkada 2024