Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Setelah membikin gerah sejumlah pihak lantaran mengenakan rompi “Putra Mulyono”, kini Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia atau PSI, Kaesang Pangarep, kembali membuat ulah. Anak bungsu Presiden Joko Widodo atau Jokowi itu berkelakar akan menghadiahi jet privat bagi kadernya yang semangat memenangkan Ridwan Kamil-Suswono di Pilkada Jakarta 2024.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
“Hadiahnya sangat menarik. Sangat mahal. Ini karena tadi saya bilang hadiahnya mahal, hadiahnya mewah. Mintanya sepeda, padahal saya tadi mau kasih private jet,” kata Kaesang saat Kopdarwil PSI di Jakarta Utara, Ahad, 29 September 2024.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Belakangan Kaesang memang tengah tersandung kasus dugaan gratifikasi penggunaan jet privat atau jet pribadi. Perkara bermula dari beredarnya video Kaesang dan istrinya, Erina Gudono di media sosial. Keduanya sedang pelesiran ke Amerika Serikat menggunakan jet pribadi jenis Gulfstream G650 nomor penerbangan N588SE.
Seorang warganet kemudian mengunggah potongan dokumen yang memperlihatkan bahwa pemilik Gulfstream G650ER dengan nomor penerbangan N588SE adalah Garena Online (Private) Ltd, unit usaha SEA Group. Nama Gang Ye, taipan sekaligus petinggi perusahaan SEA Limited diduga sebagai sosok yang memberikan fasilitas jet pribadi tersebut.
Hal ini menjadi polemik sebab Shopee dan Garena, unit bisnis Sea Group yang memproduksi game populer Free Fire, membuka Hub di Solo Technopark pada Desember 2021 lalu. Kedua Hub tersebut adalah Shopee Solo Creative & Innovation, dan Garena Gaming & Community.
Selain itu Shopee juga turut berkontribusi dalam revitalisasi Solo Technopark yang merupakan hasil kerja sama antara Pemerintah Kota Solo dan PT Shopee International Indonesia. Saat itu, Solo dipimpin oleh Gibran Rakabuming Raka selaku Walikota sekaligus kakak dari Kaesang.
Adapun Kaesang kemudian memberikan klarifikasi saat berkunjung ke gedung lama KPK, Jakarta Selatan, pada Selasa pagi, 17 September 2024. Dia mengatakan keberangkatannya ke Amerika Serikat bersama sang istri, pada 18 Agustus, lalu menggunakan private jet hanya menumpang ke temannya.
“Numpang ke teman, kalau bahasa bekennya nebeng,” ucap Kaesang, Selasa 17 Agustus 2024.
Terbaru, Direktur Penyidikan KPK Asep Guntur Rahayu, mengatakan perkara dugaan gratifikasi Jaesang, yang nebeng jet pribadi saat ini masih ada di dua direktorat lembaga antirasuah. Dia menyebut untuk dugaan gratifikasi tindak lanjutnya ada di Direktorat Pencegahan atau di Kedeputian Pencegahan.
“Direktorat gratifikasi Kedeputian Pencegahan dan Monitoring,” kata Asep Guntur di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Kamis, 26 September 2024.
Kemudian untuk laporannya ada di Direktorat Pelayanan Laporan dan Pengaduan Masyarakat (PLPM) atau di Kedeputian Informasi dan Data. Sehingga, saat ini, perkara yang menjerat Kaesang tersebut belum sampai ke Deputi Penindakan Direktorat Penyelidikan, Penyidikan, Penumputan, dan Labuksi.
“Jadi saat ini belum sampai ke sana. Update-nya nanti tunggu ya. Seperti itu,” ujarnya.
Sebelum berkelakar bakal memberikan hadiah jet privat kepada kadernya yang semangat memenangkan kandidat gubernur dan wakil gubernur Jakarta usungan KIM Plus, Ridwan Kamil-Suswono, Kaesang juga telah mengundang polemik dengan mengenakan rompi hitam bertuliskan Putra Mulyono.
Seperti diketahui Mulyono merupakan nama lahir Presiden Jokowi. Jokowi mengaku mengalami masalah kesehatan sehingga dalam tradisi Jawa, namanya kemudian diganti menjadi Joko Widodo. Belakangan Mulyono disebut sebagai dalang berbagai polemik politik yang terjadi jelang Pilkada 2024. Nama ini diduga kuat merujuk pada Jokowi.
Rompi “Putra Mulyono” itu dipakai anak Jokowi ini saat blusukan ke Kecamatan Jambe, Kabupaten Tangerang, pada Selasa, 24 September 2024. Pada bagian belakang rompi terdapat siluet dengan latar dan tulisan “Putra Mulyono” warna merah muda. Di bagian depan rompi di sisi kiri juga tampak gambar dan tulisan tersebut, tetapi lebih kecil.
Penelusuran Tempo.co, siluet itu adalah foto Jokowi kala merayakan tahun baru pada Ahad dini hari, 1 Januari 2017. Saat itu Jokowi menghabiskan sisa 2016 dengan bersantai di depan Istana Bogor. Ia duduk bersarung di atas pembatas jalan, terpaku menatap ke depan, dan kedua tangan di atas lutut. Momen itu dibagikan dalam akun Twitter-kini X, dan Instagram @jokowi sekitar pukul 01.00 WIB.
“00.00 Tahun 2017 di rumah saja. SELAMAT TAHUN BARU -Jkw,” ujar Jokowi dalam keterangan foto yang diunggahnya.
Pakar hukum tata negara dan akademisi Universitas Andalas, Feri Amsari, mengatakan langkah Kaesang mengenakan rompi Putra Mulyono merupakan semacam kebiasaan keluarga Jokowi merespons kritik publik terhadap proses politik dan penyelenggaraan negara yang alpa. Menurutnya, tindakan itu sebagai respons menggunakan upaya pembalikan isu.
“Karena pilihan kata-kata kritik publik itu tren, maka itu dimanfaatkan untuk membantu peningkatan tren juga terhadap langkah-langkah politik keluarga istana,” kata peneliti PoshDem Universitas Andalas itu kepada Tempo.co, Rabu, 25 September 2024.
Direktur Parameter Politik Indonesia (PPI) Adi Prayitno menilai Kaesang ingin menyerang balik para pihak yang selama ini mencemooh Presiden Jokowi. Adi menyebut akhir-akhir ini ‘Mulyono’ menjadi bahan cercaan dan serangan yang ditujukan kepada Jokowi. Serangan itu, kata dia, juga ditujukan kepada keluarga Jokowi, termasuk kepada Kaesang.
“Saya kira itu bagian dari cara Kaesang menyerang balik pihak-pihak yang selama ini mencemooh Presiden Jokowi karena apapun Mulyono itu adalah nama kecil Jokowi yang sudah lazim diketahui oleh publik,” kata Adi kepada wartawan, Rabu.
HENDRIK KHOIRUL MUHID | MUTIA YUANTISYA | MUTIA YUANTISYA