Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - TNI AL akan melakukan latihan bersama (Latma) dengan tentara Rusia alias Russian Navy di wilayah Koarmada II Surabaya. Latma bertajuk Orruda 2024 ini bakal digelar mulai 4 hingga 8 November 2024.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Kepala Staf TNI AL Laksamana Muhammad Ali mengatakan bahwa latma ini akan menjadi latihan perdana kolaborasi antara TNI AL dan Russian Navy. "Latma Orruda 2024 merupakan agenda bilateral antara TNI dan Russian Navy," katanya dalam keterangan tertulis, Jumat, 25 Oktober 2024.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Orruda merupakan kombinasi dari simbol nasional antara Rusia dan Indonesia, yakni Orel yang menyimbolkan Elang Rusia dan Garuda sebagai simbol dari Indonesia.
Ali mengungkapkan, agenda latihan bersama ini hasil kesepakatan kedua belah pihak saat pertemuan Navy to Navy Talks pada 2018. Nantinya, ujar Ali, latihan ini mengedepankan operasi militer perang yang dibagi menjadi dua fase.
"Harbor phase dan sea phase," ujarnya. Dalam latihan bersama ini, TNI AL akan mengerahkan sejumlah alat utama sistem persenjataan atau alutsista, di antaranya KRI I Gusti Ngurah Rai-322, KRI Frans Kaisiepo-368, dan helikopter AS 565 MBE.
Sementara tentara Rusia atau Russian Navy bakal menurunkan beberapa kapal perang Corvet Class, seperti RF Soversheny, RF Gromky, dan RF Aldar Tsydenzhapov. Russian Navy juga mengerahkan medium tanker ship, helikopter KA-27, dan Tug Salvage Alatau dalam latihan bersama di Surabaya pada November mendatang.
"Persiapkan dengan matang latihan bersama yang akan digelar bersama negara sahabat agar berjalan sesuai rencana," ucapnya.
Pilihan editor: Tanggapan Pramono-Rano dan RIDO soal Survei LSI Pilgub Jakarta