Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Ringkasan Berita
Film The Moon menjadi capaian positif pembuatan film bertema luar angkasa Korea Selatan.Â
Kualitas film The Moon dianggap setara dengan film bikinan Hollywood.Â
Kualitas pemeran utama The Moon, Doh Kyung-soo, mendapat penilaian positif.Â
Sherly Sandra, 28 tahun, bersama lima temannya, memutuskan untuk menonton film pada Jumat sore lalu. Mereka memilih bioskop di salah satu pusat belanja di Jakarta Pusat.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Bagi Sherly, menonton film pada akhir pekan merupakan kegiatan lazim bersama teman-temannya. Tapi kali ini acara nonton bareng itu terasa berbeda. Musababnya, mereka akan menonton film bikinan Korea Selatan berjudul The Moon.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Hal yang membuat Sherly deg-degan adalah menonton Doh Kyung-soo alias D.O. yang menjadi pemeran utama The Moon. D.O. adalah salah satu idola boy band kondang Korea Selatan, EXO. "Enggak sabar pengin lihat D.O. pakai baju luar angkasa," kata perempuan yang bekerja sebagai pegawai swasta itu kepada Tempo.
Ya, Sherly adalah penggemar EXO dan D.O.-lah yang paling ia sukai. Faktanya, selain lihai bernyanyi dan menari, aktor berusia 30 tahun itu memang punya kemampuan adu peran yang ciamik.
Sebelum beradu akting di The Moon, D.O. bermain di film Korea Selatan nan populer Along with the Gods: The Two Worlds (2017) dan Along with the Gods: The Last 49 Days (2018). Sebagai fan berat, sudah pasti Sherly hafal cerita kedua film tersebut. "Aktingnya bagus banget," ujar dia.
Kyung-soo Do sebagai Hwang Seon-woo dalam film "The Moon" (2023). Dok. CJ Entertainment
Adapun The Moon bercerita tentang upaya Korea Selatan mengirim astronaut ke bulan. Percobaan pertama dilakukan dengan mengirim tiga astronaut. Namun ikhtiar itu gagal lantaran pesawat yang dipakai untuk melesat sampai ke bulan meledak. Tiga astronaut terbaik Negeri Ginseng itu pun gugur. Lima tahun kemudian, percobaan kedua dilakukan. Hwang Sun-woo, yang diperankan D.O., menjadi satu dari tiga astronaut gelombang kedua.
Singkat cerita, percobaan kedua sukses, tapi konsekuensinya dua astronaut tewas. Hanya Sun-woo yang tersisa dan terombang-ambing di luar angkasa. Di tengah rasa putus asa, garis hidup Sun-woo ikut diceritakan, termasuk motivasinya ikut serta dalam misi hidup-mati itu.
Pujian pun mengalir kepada Doh Kyung-soo yang sukses menjadi magnet utama film The Moon. Ia mampu menyuguhkan peran keren, seperti kebingungan, ketakutan, dan asa selamat dari bencana di luar angkasa. "Jadi, bukan sekadar idol yang dipakai untuk menjual film, tapi memang bagus aktingnya," tutur salah seorang penonton The Moon, Ranti Maria, Jumat lalu.
Selain D.O, Maria memberi kredit positif kepada Sol Kyung-gu yang memerankan Kim Jae-guk dan Kim Hee-ae, pemeran Yoon Moon-young. Menurut penggila film dan serial Korea Selatan itu, kedua aktor tersebut mampu bersinar di tengah fokus kamera yang menyorot D.O.
Namun sosok paling layak mendapat penghargaan tinggi dari film berdurasi 129 menit itu adalah Kim Yong-hwa, sang sutradara. Pria berusia 51 tahun itu sukses memberikan tontonan yang berkualitas. Maklum, tak mudah membuat film dengan tema luar angkasa.
Seol Kyung-gu sebagai Kim Jae-guk dalam film "The Moon" (2023). Dok. CJ Entertainment
Sebab, selama ini film tentang luar angkasa kebanyakan diproduksi Hollywood. Sebelumnya, sudah ada film Gravity (2013) yang bercerita tentang astronaut yang mengembara di luar angkasa.
Lalu Interstellar (2014) yang bercerita tentang upaya manusia mengembara di luar angkasa mencari planet baru. Ada pula The Martian (2015) yang mengisahkan seorang astronaut yang tertinggal sendirian di Mars. Hingga First Man (2018) yang menceritakan tentang manusia pertama yang menginjakkan kaki di bulan.
Nah, The Moon karya Yong-hwa mampu memberikan tontonan dengan kualitas tak kalah oleh film-film Hollywood. Yong-hwa sukses menampilkan gambaran luar angkasa yang nyata. Desain produksi dan CGI yang dipakai Yong-hwa dalam menggambarkan kondisi luar angkasa dan bulan terbilang halus.
Selain itu, perlengkapan, kostum, sampai pesawat tampak realistis. Baju luar angkasa yang dipakai D.O. pun seperti sungguhan. D.O. sendiri mengakui baju astronaut yang dipakainya bukan sembarang.
Pria berusia 30 tahun itu memakai baju astronaut seberat 10 kilogram. Bahkan ia mengaku sempat kesulitan bergerak saat memakai pakaian itu. Kesulitan lain, saat hendak pergi ke toilet, ia harus berupaya keras melepas kostum tersebut.
Meski begitu, penyanyi lagu That's Okay itu merasa kagum atas detail yang ada. "Ketika saya menggunakan kostum astronaut untuk pertama kalinya, saya berpikir, ini tidak dapat dipercaya," ujar D.O.
Kyung-soo Do sebagai Hwang Seon-woo dalam film "The Moon" (2023). Dok. CJ Entertainment
Bagi Kim Yong-hwa, film The Moon juga menjadi bukti capaian karier dan mimpinya. Maklum, ia sejak kecil memang menyukai film dan hal lain tentang penjelajahan luar angkasa. Kecintaan itu terbawa hingga ia menjadi seorang sutradara.
"Saya selalu bermimpi dan mendambakan eksplorasi bulan sejak usia dini dan berpikir teknologi Korea sudah matang untuk proyek tersebut," kata Kim Yong-hwa saat merilis film.
Sutradara film saga Along with the Gods itu mengatakan semua adegan diambil dengan berbagai jenis kamera IMAX dan 4K untuk menciptakan gambar beresolusi tinggi yang paling cocok untuk bioskop premium, seperti IMAX dan Dolby Cinemas.
"Saya ingin menawarkan kepada pemirsa pengalaman visual terbaik untuk membuat mereka merasa seperti mendarat di bulan dan terdampar di lokasi bencana," kata dia.
Namun kualitas film The Moon terganjal berita minimnya respons penonton di Korea Selatan. Menurut laporan sejumlah media Korea Selatan, hingga Kamis lalu, jumlah penonton The Moon baru 400-an ribu penonton dalam waktu enam hari.
Angka tersebut diyakini menunjukkan kurangnya minat penonton terhadap The Moon. Masih merujuk pada laporan tersebut, pihak produsen film sudah mematok target setidaknya 6 juta penonton untuk meraup untung. Maka, wajar jika sejumlah warganet dan media di Korea Selatan pesimistis The Moon bisa sukses di pasar domestik.
INDRA WIJAYA | YONHAP
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo