Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Priscilla Jamail, personel grup musik Goodnight Electric, menapaki jejak barunya di dunia seni peran. Ia baru saja memulai debut lewat Perayaan Mati Rasa (2025), film bergenre keluarga garapan sutradara Umay Shahab. Dalam film ini, Priscilla memerankan karakter Dinda Juwita, seorang sahabat yang setia dan selalu hadir membawa solusi di tengah konflik.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Ditemui di sela acara gala premiere di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan pada Kamis, 23 Januari 2025, Priscilla mengungkapkan kebahagiaan dan rasa syukurnya. “Sangat-sangat bersyukur film pertama aku itu sama teman-temanku semua sih,” ujarnya.
Ungkapan bahagia juga ia sampaikan melalui unggahan Instagram pada Jumat, 24 Januari. Priscilla membagikan potret kebersamaannya dengan para pemeran dan kru produksi. “Perayaan Mati Rasa tayang perdana secara nasional pada 29 Januari 2025. Terima kasih telah membuat saya jatuh cinta pada dunia sinema,” tulisnya, menandai langkah barunya di dunia film.
Dari Musik ke Seni Peran
Bagi penikmat musik indie, nama Priscilla Jamail sudah tak asing. Sebelum terjun ke layar lebar, ia dikenal sebagai musisi yang meleburkan suara khasnya di berbagai proyek. Bersama Ario Hendarwan (The Adams) ia membentuk Monday Math Class pada 2006. Kemudian pada 2020, ia bergabung dengan Goodnight Electric bersamaan dengan perilisan album Misteria.
Priscilla menjadi bagian dari formasi baru grup musik beraliran dreampop yang didirikan pada 2003 itu. Kini, bersama Henry Foundation (Batman), Oomleo, Bondi Goodboy, Vincent Rompies, dan Andi Hans, ia turut membawa warna baru dalam perjalanan musik Goodnight Electric.
Menemukan Priscilla Jamail dalam Dinda
Lewat film Perayaan Mati Rasa, Priscilla mendapati dirinya begitu melebur dalam peran Dinda Juwita. “Gue sebenarnya di film ini tuh kesusahan untuk memisahkan Dinda dan Priscilla karena gue menemukan banyak banget kesamaan antara karakter Dinda dan Priscilla,” ucapnya, dilansir dari unggahan video Instagram @sinemaku_pictures pada 8 Desember 2024.
Pelantun 'Eraluka' itu bercerita, sebagai anak sulung, Dinda kerap menjadi penuntun dan pendengar yang baik di tengah konflik yang dihadapi sahabatnya. Keadaan tersebut, menurut Priscilla, tak jauh berbeda dari dirinya di kehidupan nyata. “Sinemaku ini membekali gue dengan guru-guru yang hebat banget sehingga gue bisa belajar dari nol, ngulik, dan memposisikan diri dengan baik,” kata dia menambahkan.
Perayaan Mati Rasa Rilis Akhir Januari 2025
Film besutan Sinemaku Pictures ini menggambarkan perjalanan Ian Antono, diperankan Iqbaal Ramadhan—seorang pemuda yang bercita-cita menjadi musisi bersama grup musiknya, Midnight Serenade. Namun, tekanan sebagai anak sulung dan kehilangan orang tua membuat Ian terjebak dalam jurang mati rasa, hingga ia harus mencari jalan keluar dari luka dan pikirannya.
Sutradara Umay Shahab, yang sebelumnya sukses dengan Kukira Kau Rumah (2021) dan Ketika Berhenti di Sini (2023), sekali lagi mengeksplorasi konflik keluarga dengan sentuhan emosional yang dekat dengan penonton Tanah Air. Jajaran pemain yang terlibat si antaranya Devano Danendra, Dul Jaelani, Randy Danistha, Dwi Sasono, Lukman Sardi, TJ Ruth, Donny Alamsyah, serta Unique Priscilla dan Priscilla Jamail. Film ini dijadwalkan tayang di bioskop pada Rabu, 29 Januari 2025.