Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Biduan Dangdut
- buat Andreas Mazland
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
bung, malam nanti di kampung kami
ada acara nikahan
dangdutan hiburan satu-satunya
acara yang mestinya bahagia
diiringi lirik liris mengiris
dilantunkan hampir serupa suara tangis
agak tak cocok dengan wajah biduan yang manis
bung, jangan lupa bawa pelindung diri
di sini, tiap matahari sudah redup
tawuran antarpemuda antarkampung akan hidup
bukankah hal demikian, adalah puncak dari perayaan?
awas hati-hati, siasat jahat menyaru dalam kerumunan
jaga usus & lambung dari belati
jika kau dengar suara botol bir pecah
& goyangan pinggul makin panas
lenggak lenggoknya
itulah pertanda, tubuh siap luka
nyawa siap goyang, siap melayang
ke belahan dada atau paha biduan
yang acapkali kesasar pada Tuhan.
Bantul, 2024
Obrolan Pos Ronda di Kampung
negara tersusun dari lapun-lapun para penyamun
aku mengantuk mendengarkan sembari melamun.
mari bicarakan yang ringan-ringan saja
buah-buahan hutan atau buruan yang lolos dari jerat
di kepalaku hanya ada kancil & timun, kebun ranum
panen berkarung, kuguna tuk kawin.
mana ada itu negara
kita jauh di pelosok belantara, tak tersentuh
lembar-lembar buku yang suci
pendidikan, puisi serta seni.
maka dari itu kawan
tuang sebotol lagi & meracaulah
yang ringan-ringan.
Bantul, 2024
Jemi Batin Tikal mengisi harinya dengan membaca, menjadi buruh di penerbitan, dan mengedit buku. Kumpulan puisinya Yang Tidak Mereka Bicarakan Ketika Mereka Berbicara tentang Cinta (2023).
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo