Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Film

Tayang Hari Ini, Simak 5 Fakta Money Heist: Korea - Joint Economic Area

Sutradara Money Heist: Korea - Joint Economic Area membawa daya tarik para karakter dari serial aslinya sekaligus memberikan sentuhan Korea yang unik.

24 Juni 2022 | 14.05 WIB

Money Heist: Korea - Joint Economic Area Part 1. Dok. Netflix.
Perbesar
Money Heist: Korea - Joint Economic Area Part 1. Dok. Netflix.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

TEMPO.CO, Jakarta - Money Heist: Korea - Joint Economic Area tayang mulai hari ini, Jumat, 24 Juni 2022 di Netflix. Diadaptasi dari tayangan fenomenal La Casa de Papel atau Money Heist, serial ini menghadirkan kisah sekawan perampok di bawah arahan pemimpin bernama Profesor yang berencana melakukan pencurian terbesar dalam sejarah dari gedung Percetakan Uang Unifikasi Korea.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

Berikut lima fakta menarik seputar Money Heist: Korea - Joint Economic Area yang perlu diketahui sebelum menonton.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

1. Latar belakang pembuatan

Baik sutradara Kim Hong Sun maupun penulis Ryu Yong Jae menyatakan bahwa serial La Casa de Papel (Money Heist) membuat mereka terpesona sekaligus penasaran. “Begitu banyak karakter dengan kepribadian dan daya tarik masing-masing sangat mengasyikkan untuk ditonton,” kata Kim Hong Sun dalam konferensi pers pada Rabu, 22 Juni 2022.

Ia pun yakin bahwa menyaksikan para karakter ini dengan lokasi dan setting waktu berbeda akan sama serunya. “Korea sebagai latar belakang dapat menjadikannya serial yang sangat orisinal dan baru,” ujarnya. “Sejak awal saya sadar bahwa serial ini harus tampil sangat realistis dan seiring saya merenungkannya, sepertinya hubungan antar-Korea di serial ini dapat terwujud di setting masa depan yang tak terlalu jauh.”

Money Heist: Korea - Joint Economic Area Part 1. Dok. Netflix.

2. Lebih dari sekadar adaptasi

Dengan setting waktu dan lokasi yang berbeda di serial baru ini, Ryu Yong Jae menyatakan bahwa tak hanya mencontoh serial yang sudah ada, ia tetap membawa daya tarik para karakter dari serial aslinya sekaligus memberikan sentuhan Korea yang unik. Hubungan dan sejarah yang panjang antara kedua negara Korea juga disorot. Ryu Yong Jae berujar bahwa chemistry dinamis antara penduduk Korea Utara dan Selatan digambarkan melalui berbagai interaksi dalam kelompok pencuri maupun satuan gugus tugas yang berupaya menghalangi aksi mereka.

3. Topeng Hahoe

Jika para karakter perampok di La Casa de Papel identik dengan jumpsuit merah dan topeng Salvador Dali, Money Heist: Korea - Joint Economic Area memperkenalkan topeng tradisional Korea dari daerah Andong yang disebut Hahoe. Topeng berwarna putih dengan senyum misterius ini disebut Park Hae Soo, aktor pemeran Berlin, memiliki sikap kritis bagi penguasa sekaligus sentuhan humor. “Dilihat dari berbagai sudut pun ia akan tampak berbeda,” katanya.

Sementara Jun Jong Seo yang memainkan Tokyo berkata bahwa senyum pada topeng tersebut menyiratkan rasa humor namun juga sebuah misteri. “Topeng ini memiliki bermacam-macam makna, dan saya sangat tertarik dibuatnya,” ujarnya. 

Money Heist: Korea - Joint Economic Area. Dok. Netflix.

4. Karakter yang beragam

Profesor, seorang ahli strategi jenius yang penuh keyakinan adalah sosok yang cukup unik di mata Yoo Ji Tae. “Saya telah memainkan begitu banyak peran jahat sebelumnya, namun ini pertama kalinya saya memerankan seorang ahli strategi yang melakukan kejahatan tapi di saat yang sama tak menginginkan adanya korban," katanya.

Sementara itu, Berlin yang berhati dingin, misalnya, merupakan bekas tahanan kerja paksa yang kabur dari sebuah penjara Korea Utara. “Ia adalah perwujudan rasa sengsara yang dialami baik oleh Korea Utara dan Selatan,” ujar Park Hae Soo. Di sisi lain, Tokyo menjadi karakter yang paling berbeda dari tokoh aslinya. Jun Jong Seo selaku pemerannya berkata, “Ia merupakan seorang Gen Z dan berumur 20-an. Tadinya ia seorang gadis biasa-biasa saja dari Korea Utara dan berharap ingin mewujudkan mimpinya."

5. Persiapan matang para aktor

Berbagai tantangan turut mewarnai proses persiapan dari para pemain di serial ini. Park Hae Soo menceritakan persiapannya dalam memerankan karakter Berlin yang berdialek Pyongyang dengan mengikuti sejumlah pelatihan dari seorang tutor, hingga mendengarkan beberapa rekaman untuk menyempurnakan aksennya. Lee Won Jong juga tak kalah serius ketika menyiapkan perannya sebagai Moscow.

“Kami memiliki aktor yang berasal dari daerah Kyongsang, bagian selatan Korea Selatan. Selama
sebulan penuh kami berlatih dengan sangat keras untuk mempelajari dialek dan aksen darinya, bahkan berlatih dengan menggunakan gerak tubuh dan beraksi,” ujarnya. 

Money Heist: Korea - Joint Economic Area meliputi 12 episode yang dibagi ke dalam Part 1 dan Part 2, dengan masing-masing bagian memiliki enam episode.

Baca juga: Sutradara Ungkap Keunggulan Money Heist: Korea - Joint Economic Area

Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini.

Marvela

Marvela

Lulusan jurusan Jurnalistik Universitas Multimedia Nusantara (UMN) pada 2021. Bergabung dengan Tempo sejak 2020. Menulis artikel hiburan untuk Tempo.co dan tokoh untuk majalah Tempo

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus